JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menceritakan gaya pakaiannya yang disandingkan dengan sepatu lari pada pekan pertama berkantor di Balai Kota DKI Jakarta. Sepatu lari yang dipakai Sandi itu tak sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 23 Tahun 2016 tentang Pakaian Dinas.
Menurut Sandi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebenarnya tidak mempermasalahkan sepatu yang dipakai Sandi. Namun, salah satu pimpinan DPRD DKI Jakarta memintanya mengganti sepatu itu dengan sepatu pantofel warna hitam sesuai ketentuan pergub.
"Salah satu pimpinan DPRD yang minta saya ganti sepatu supaya enggak mencolok. Ya, sudah (ganti pantofel), saya sekarang sudah dua minggu jadi anak baik," ujar Sandi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (13/11/2017).
Baca juga: Celana Dinas Model Tightener Sandi Dibuat Penjahit Langganan Ahok
Meski begitu, Sandi mengaku sepatu pantofel yang dipakainya itu tidak nyaman. Dia berharap sayembara sepatu pantofel untuknya segera menemukan sepatu yang nyaman dipakai.
"Mudah-mudahan sayembara segera ada sepatu yang lebih nyaman. Ini, sih, enggak nyaman," kata Sandi.
Sandi membuka sayembara untuk mencari sepatu idamannya pada 3 November 2017. Sayembara itu diikuti pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Sebanyak tiga pemenang sayembara akan diajak Sandi mengunjungi pabrik sepatu UKM di Italia.
Baca juga: Sandiaga Berencana Bawa Pemenang Sayembara Pantofel ke Italia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.