Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Korban Jatuhnya Menara BTS di Cipayung

Kompas.com - 27/11/2017, 14:24 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menara BTS yang dibangun PT Tower Bersama setinggi 25 meter roboh di Jalan Bantar Jati, Cipayung, Jakarta Timur, dan menimpa empat rumah atas nama Sani Binti Limah, Minggu (26/11/2017).

"Kronologi pastinya saya tidak tahu, waktu itu saya sedang mandi, pas dengar suara saya lihat plafon rumah sudah rubuh dan langsung keluar cari suami pakai handuk saja. Minggu siang sekitar 12.30," ucap Lis Sugiana pemilik rumah yang hancur diterjang tower, Senin (27/11/2017).

Lis menceritakan, saat kejadian suaminya tepat habis menyelesaikan mengepel ruangan yang saat ini sudah hancur, sedangkan anak balitanya sedang berada di luar.

"Saya teriak cari suami saya, lalu dia langsung samperin coba nenangin saya baru kita keluar," kata Lis.

Baca juga : Rumah Hancur Tertimpa Menara BTS, Penghuninya Diungsikan ke Hotel

"Di rumah saya cuma ada saya dan suami, anak lagi di luar. Kalau di rumah depan pas di pojok ada ipar saya lagi tiduran sama anaknya umur satu tahun setengah, itu dia (ipar) kepalanya kena eternit," ucap Lis.

Joni Dasir, warga yang mengaku melihat kejadian juga mengatakan peristiwa berlangsung sebelum hujan dan saat angin kencang.

"Saya lagi jaga warung, tahu-tahu dengar kok suara angin kencang banget padal belum hujan. Saya lihat keluar pohon-pohon emang goyang terus, enggak lama langsung suara kencang pas saya lihat itu tiang besar dah roboh. Sampai bergetar itu," ucap Joni.

Lis Sugiana pemilik rumah sedang menunjukkan posisi tower saat menimpa rumahnyaStanly Lis Sugiana pemilik rumah sedang menunjukkan posisi tower saat menimpa rumahnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Anggap Pendaftaran Cagub Independen DKI Formalitas, Dharma Pongrekun: Mustahil Kumpulkan 618.000 Pendukung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com