Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jaksel Evaluasi CFD Antasari untuk Digelar Dua Minggu Sekali

Kompas.com - 14/01/2018, 11:38 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Antasari sudah dibuka untuk kegiatan car free day (CFD), namun Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi belum menetapkan jadwal tetap untuk agenda CFD.

"Kami akan evaluasi dari hasil hari ini dulu mengenai bagaimana-bagaimananya. Untuk agenda, sedang kami pikirkan dua minggu sekali atau mungkin satu bulan sekali," ucap Tri di kantor Wali Kota Jakarta Selatan kepada media, Minggu (14/1/2018).

Menurut Tri, untuk kepastian jadwal, pihaknya perlu menyiapkan personel dulu. Selain itu, masalah ketetapan agenda juga perlu disosialisasikan kepada masyarakat luas, karena menyangkut dengan lalu lintas.

"Mudah-mudahan bisa diadakan dua minggu sekali, tapi yang pasti kami kaji dulu dari hasil saat ini. Kalau untuk diadakan tiap pekan sepertinya akan lebih repot," ucap Tri.

(Baca juga: Saran dan Catatan Warga yang Mencoba CFD di JLNT Antasari)

Tri mengatakan, untuk kegiatan perdana pada hari ini sudah mendapat respons baik dari masyarakat. Hal ini bisa dilihat dari jumlah masyarakat yang datang dan menikmati JLNT Antasari sebagai titik baru berolahraga.

"Kalau saya coba tadi memang olahraga di atas (JLNT) itu beda suasananya. Jadi warga bisa olahraga sambil melihat pemandagan baru, dan benar-benar steril dari PKL serta kendaraan bermotor," ucap Tri.

Kegiatan CFD Antasari Sky Spot dibuka mulai pukul 06:00 WIB hingga 10:00 WIB. Dalam pelaksanaan perdana, warga juga dimanjakan dengan beragam hiburan di kantor Wali Kota Jaksel.

Kompas TV Rute parade ASEAN 50 dimulai dari Monas dan bergerak menuju Bundaran HI melalui Jl MH Thamrin, dan berakhir di Jl Imam Bonjol, Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Viral Video Geng Motor Bawa Sajam Masuk Kompleks TNI di Halim, Berakhir Diciduk Polisi

Megapolitan
Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah Bakal Dipindahkan ke Panti ODGJ di Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Curi Uang Korban

Megapolitan
Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Ketua RW Nonaktif di Kalideres Bantah Gelapkan Dana Kebersihan Warga, Klaim Dibela DPRD

Megapolitan
Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Menjelang Pendaftaran Cagub Independen, Tim Dharma Pongrekun Konsultasi ke KPU DKI

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com