Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadishub: Usulan Ganjil Genap untuk Angkot Tanah Abang Ditiadakan

Kompas.com - 01/02/2018, 05:13 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com  Kepala Dinas Perhubungan Andri Yansyah mengatakan, rencana ganjil genap untuk angkot Tanah Abang batal dilaksanakan. Hal ini diputuskan usai Andri bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno bertemu perwakilan sopir angkot Tanah Abang, di Balai Kota Jakarta, Rabu (31/1/2018).

"Terkait usulan (sopir angkot trayek) M08 dan M10 kemarin, dulu, kan, kami sepakat nih usulannya ganjil genap. Jadi, ganjil genap ditiadakan. Jadi, (angkot) bisa (melintas) bebas karena memang yang tahu persis di lapangan adalah para sopir," ujar Andri.

Saat melakukan pertemuan dengan perwakilan sopir angkot Tanah Abang di kantornya pada Selasa (23/1/2018), para sopir meminta agar rute perlintasan angkot di Tanah Abang tidak hanya melewati kolong jembatan layang di Jalan Jati Baru Bengkel, tetapi juga melintasi jembatan layang.

Ganjil genap sebelumnya diusulkan karena dishub merasa akan kesulitan membedakan mana angkot yang harus melintasi kolong dan jembatan layang, apabila tidak memiliki tanda khusus.

Baca juga: Jalan Jatibaru Tetap Ditutup Usai Pertemuan Sandiaga dan Sopir Angkot

Selain itu, pihaknya akan mengizinkan angkot-angkot mengetem di sekitar kawasan Tanah Abang dengan ketentuan tertentu. Lokasinya di kolong jembatan layang dekat Stasiun Tanah Abang.

"Itu aturan pembatasannya tidak boleh ada angkot ngetem sampai 15 kendaraan. Jadi, kalau audah 15 (angkot berhenti), terus masuk (angkot) lagi, ya (angkot) yang paling depan harus berangkat," katanya.

Pihaknya masih akan membahas aturan rinci terkait kebijakan ini. Dishub akan terus berkoordinasi dengan perwakilan sopir angkot untuk memastikan kebijakan tersebut tepat.

"Kami bahas dulu, Jumat (2/2/2018) akan ada kepastiannya termasuk waktu penerapannya," kata Andri.

Kompas TV Untuk ketiga kalinya, sopir angkutan kota trayek Tanah Abang berunjuk rasa di Balai Kota DKI Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com