Anies: Enggak Ada Pilihan Lain, Nama Baik Republik Dipertaruhkan di Sini...

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta penataan trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MH Thamrin diselesaikan sebelum perhelatan Asian Games pada Agustus 2018.

"We better get it done before Asian Games. Sanggup ya? Enggak ada pilihan lain karena nama baik republik dipertaruhkan di sini," kata Anies dalam sosialisasi penataan trotoar Sudirman-Thamrin di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (6/3/2018).

Menurut Anies, pengerjaan penataan trotoar sangat ketat. Namun, ia meminta pengerjaan yang cepat ini juga memerhatikan kualitas dan biaya.

Baca juga: Anies: Jalan Sudirman dan Thamrin Nanti Tak Lagi Hanya Bunyi Klakson

Dok. Pemprov DKI Jakarta Konsep penataan trotoar Jalan Sudirman dan Jalan MH Thamrin yang diumumkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Selasa (6/3/2018).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Jalan Jenderal Sudirman kawasan Karet, separator mulai dibongkar. Di titik lainnya, pohon-pohon mulai ditebangi.

Adapun proyek ini sebenarnya mundur dari target awal pengerjaan Desember 2017. Hal ini dikarenakan menunggu persetujuan Anies terkait perubahan desain.

Baca juga: Anies Pastikan Tak Ada PKL di Trotoar Sudirman-Thamrin, Cuma Ada Kios

Trotoar Sudirman-Thamrin akan dilebarkan hingga 10 meter. Proyek ini didanai dari sisa kompensasi koefisien lantai bangunan (KLB) Simpang Susun Semanggi.

PT MRT Jakarta akan mengerjakan area di sekitar enam stasiun bawah tanah (Stasiun Senayan, Istora, Bendungan Hilir, Setiabudi, Dukuh Atas, dan Bundaran Hotel Indonesia) sepanjang 1,4 kilometer. Trotoar di Sudirman-Thamrin nantinya akan menjadi bagian untuk akses masuk ke stasiun bawah tanah.

Kemudian, PT Mitra Panca Persada mengerjakan trotoar dari Patung Pemuda Senayan-Kali Krukut, serta PT Keppel Land dari Kali Krukut-Patung Kuda Arjuna Wiwaha sepanjang 5,2 kilometer.