Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Budi Daya Jamur di Timur Jakarta...

Kompas.com - 26/03/2018, 15:48 WIB
Setyo Adi Nugroho,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekilas, bangunan kecil di pinggir Jalan Swadaya, Kampung Pulo Kambing, Jatinegara, Jakarta Timur, itu tidak menarik perhatian.

Bangunan sederhana 7x3 meter yang hanya ditutupi tripleks dan terbuat dari baja ringan itu nyaris tidak terlihat bagi siapa saja yang melintas jalan menuju kawasan industri Pulo Gadung tersebut.

Siapa sangka bangunan itu jadi tempat budi daya jamur tiram untuk warga Kampung Pulo Kambing. Bangunan tersebut baru berdiri awal Maret ini.

"Pertamanya dapat permintaan dari ibu-ibu Petani Kerabat Pulo Kambing (PKPK) depan rumah mau dibuat budidaya jamur. Saya tertarik, pengen tahu juga," kata Barnas (50), warga Kampung Pulo Kambing, Kamis (22/3/2018).

Barnas ingin kegiatan bertani ini bisa menghasilkan pendapatan tambahan. Ia masih menunggu hasil panen jamur untuk memutuskan terjun langsung bertanam jamur atau tidak.

Baca juga : Kunjungi Rumah Jamur, Sandiaga Minta Wali Kota Tumis Jamur

Dalam bangunan rumah jamur tersebut, terdapat dua rak besi yang berisi 1.500 bag log, media tanam jamur, yang masih baru.

Terdapat juga hydrometer untuk mengetahui kelembaban ruangan untuk budi daya jamur.

"Jamur standarnya suhu ruangan di bawah 32 derajat Celcius. Kalau kelembaban di sekitar 70 persen. Tiap hari di cek dan disiram air untuk jaga kelembabannya," kata Dini Nurdiani (30), pengurus PKPK di tempat yang sama.

Petugas dari Kerabat Petani Pulo Kambing memeriksa rumah jamur tempat budidaya jamur, Kamis (22/3/2018)Kompas.com/Setyo Adi Petugas dari Kerabat Petani Pulo Kambing memeriksa rumah jamur tempat budidaya jamur, Kamis (22/3/2018)
Mengenai berapa banyak hasil yang bisa dipanen tiga bulan mendatang, Dini tak bisa memperkirakannya.

Kendati demikian, menurut dia, jamur yang dipanen bisa dijual dengan harga Rp 14.000 per kilonya.

Soal ketertarikan warga dalam menanam jamur, Dini menyampaikan bahwa Karang Taruna Kampung Pulo Kambing tengah mempelajari bagaiman cara membudidayakan jamur.

"Harapannya bisa menyebarkan virus kebaikan ke masyarakat di Pulo Kambing. Siapa tahu bisa jadi tambahan ekonomi nantinya. Ya kita lihat saat panen nanti," ucap Dini.

Baca juga : Budidaya Jamur Tiram untuk Bantu Penghasilan Guru dan Pegawai Tidak Tetap

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga pernah berkunjung ke rumah jamur Pulo Kambing, Cakung itu. Ketika itu, Sandiaga bercanda dengan meminta agar jamur itu dipanen untuk istrinya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencuri Motor yangSempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yangSempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Teror Begal Bermodus 'Debt Collector', Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Teror Begal Bermodus "Debt Collector", Nyawa Pria di Kali Sodong Melayang dan Motornya Hilang

Megapolitan
Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Jakpro Buka Kelas Seni dan Budaya Lewat Acara “Tim Art Fest” Mulai 30 Mei

Megapolitan
Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Amankan 2 Konser K-Pop di GBK, Polisi Terjunkan 865 Personel

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, MRT Jakarta Beroperasi hingga Pukul 01.00 WIB

Megapolitan
Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Pastikan Masih Usut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel, Polisi: Ada Unsur Pidana

Megapolitan
Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Polisi Sebut Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Mandek 2 Tahun karena Kondisi Korban Belum Stabil

Megapolitan
Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Kasus di Polisi Mandek, Keluarga Korban Pemerkosaan di Tangsel Dituduh Damai dengan Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com