Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Pengemudi Ojek "Online" Kawal Pemakaman Wanita yang Ditembak Begal

Kompas.com - 05/07/2018, 14:17 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan pengemudi ojek online mengiringi keberangkatan jenazah Sarifah, korban pembegalan di Tangerang, dari rumah duka di Warakas, ke Taman Pemakaman Umum (TPU) Budi Darma, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis (5/7/2018).

Suami Sarifah, Ade Miskan, diketahui merupakan seorang pengemudi ojek online.

"Ini korban pembegalan yang di Tangerang kemarin, yang kena tembak, ternyata suaminya anak ojol juga orang sini," kata seorang pengemudi ojek online di sekitar rumah duka.

Baca juga: CCTV di Sekitar Lokasi Penembakan Wanita oleh Begal di Tangerang Tertutup Spanduk

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sepanjang jalan dari kawasan Warakas hingga TPU Budi Darma didominasi hijau khas seragam ojek online.

Suara klakson pun bersahutan di sepanjang jalan menuju TPU Budi Darma.

Beberapa pengemudi ojek online tampak berjaga di tiap persimpangan untuk melancarkan perjalanan rombongan.

Baca juga: Wanita yang Tewas Ditembak Begal di Tangerang Tidak Hamil

Iring-iringan ojek online itu tak berhenti sampai pintu masuk TPU.

Puluhan pengemudi tampak setia mengantar hingga lokasi pemakaman.

Tak sedikit pula pengemudi ojek online yang membeli bunga tabur.

Baca juga: Seorang Wanita Tewas Ditembak Begal di Tangerang, Polisi Periksa 4 Saksi

Kepada wartawan, Ade menuturkan rasa terima kasihnya atas solidaritas yang ditunjukkan para pengemudi ojek online.

"Bangga banget, saya salut dengan ojek online semuamya. Saya ucapkan terima kasih buat teman-teman ojek online semuanya. Semoga amal teman-teman, Allah yang membalas," kata Ade. 

Diberitakan sebelumnya, Sarifah tewas ditembak dan ditusuk saat berusaha mempertahankan sepeda motor yang hendak dibegal pada Rabu (4/7/2018), sekitar pukul 19.00.

Pelaku tidak berhasil mengambil sepeda motor yang berusaha dipertahankan korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Dishub DKI Minta Warga Laporkan ke Aplikasi JAKI jika Temukan Jukir Liar di Minimarket

Megapolitan
Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Buntut Penganiayaan Taruna STIP, Desakan Moratorium hingga Penutupan Sekolah Menguat

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Jukir Liar Minimarket Tergolong Tindak Pidana, Dishub DKI Bakal Terapkan Sidang di Tempat

Megapolitan
Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Polisi Sebut Tersangka Kasus Kematian Taruna STIP Masih Mungkin Bertambah

Megapolitan
Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Jukir Liar Tak Setuju Ditertibkan, Kadishub DKI: Siapa Pun yang Timbulkan Keresahan, Harus Ditindak Tegas

Megapolitan
3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

3 Korban Tewas Kebakaran Kapal di Muara Baru Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Remaja di Bogor Ditangkap Polisi Usai Tusuk Seorang Ibu dalam Keadaan Mabuk

Megapolitan
Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Temui Heru Budi di Balai Kota, Ahmed Zaki Pastikan Bukan Bahas Isu Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Warga Tangkap Pria yang Diduga Tusuk Perempuan di Bogor

Megapolitan
Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Pemprov DKI Tertibkan 15 Rumah Kumuh di Tanah Tinggi, Direnovasi Jadi Tipe 36

Megapolitan
Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com