Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kain Waring di Kali Item Samping Wisma Atlet Belum Tentu Dipasang Permanen

Kompas.com - 19/07/2018, 21:29 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemasangan kain waring hitam dan aerator yang berfungsi mengurangi bau tak sedap dari Kali Item belum tentu permanen.

Kasubbag Kepegawaian Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Supriyono mengatakan, butuh koordinasi antar-Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bila keduanya ingin dipermanenkan.

"Kita belum tahu gimana, apakah mau berkelanjutan dipasang atau memang ditarik lagi karena ini melibatkan beberapa SKPD," kata Supriyono, kepada wartawan, Kamis (19/7/2018).

Baca juga: Aerator dan Nano Bubble Sudah Dipasang Demi Hilangkan Bau Kali Item

Supriyono menuturkan, sejumlah SKPD yang perlu dilibatkan antara lain Dinas Sumber Daya Air, Dinas Kehutanan, dan Dinas Lingkungan Hidup.

Ia mengatakan, pemasangan aerator dan kain waring di Kali Item saat ini baru sebatas untuk mengurangi pemandangan dan bau yang tak sedap selama penyelenggaraan Asian Games 2018.

"Ini kan kaitannya dengan Asian Games, makanya di sekitar wisma atlet semua dibenahi. Tujuannya sebenarnya supaya mengurangi bau tidak sedap di daerah ini," kata dia.

Baca juga: Sandiaga Ungkap Alasan Kali Item Samping Wisma Atlet Ditutup Kain Waring

Sejumlah usaha telah dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menjernihkan dan menghilangkan bau tak sedap dari Kali Item.

Kotornya Kali Item menjadi sorotan karena letaknya yang berada di samping Wisma Atlet Kemayoran, yang akan menjadi tempat menginap atlet-atlet Asian Games 2018.

Kompas TV Petugas kesulitan menangkap buaya yang belum diketahui berasal dari mana ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com