Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sekarang Pintu Tol Ditutup, Saya Mau Lewat Mana? Lewat Arteri Macet..."

Kompas.com - 01/08/2018, 13:11 WIB
Ardito Ramadhan,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang pengendara mobil, Agung, mengeluhkan penutupan Gerbang Tol Podomoro, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (1/8/2018).

Agung yang ingin masuk ke jalan tol terlihat turun dari mobilnya dan langsung mendatangi polisi jaga. 

"Sekarang (pintu tol) ditutup saya mau lewat mana? Lewat sini (jalan arteri) macet, terus lewat mana dong? Kalau mau ditutup pintu tolnya harus ada sosialisasinya," kata Agung.

Baca juga: Di Sini Ganjil-Genap, Pintu Tol Ditutup, Saya Lewat Mana Pak?

Agung menuturkan, ia sudah menghabiskan satu jam perjalanan dari Sunter, Jakarta Utara, untuk masuk ke pintu tol.

Ia pun telah melewati jalan memutar guna menghindari sistem ganjil-genap.

"Tadi dari Sunter sudah putar balik karena kami sudah dikasih tahu ganjil-genap, Cempaka Putih, kan, kena tuh Ahmad Yani. Jadi saya dari Cempaka Putih belok ke sini dengan harapan bisa masuk ke sini (Tol Podomoro)," ujar dia. 

Baca juga: Jasa Marga: Lima Tol Dibiayai Kredit Sindikasi

Agung merasa sosialisasi penutupan gerbang tol tersebut sangatlah minim. Ia pun tidak setuju dengan kebijakan tersebut.

"Jelas enggak setuju, kan, jadinya kita bingung kalau mendadak-mendadak begini. Tahu begitu saya enggak berangkat pagi ini," katanya.

Sementara itu, polisi yang dihampiri Agung tidak bisa berkata banyak.

Baca juga: Penutupan 19 Pintu Tol Masih Tunggu Simulasi Akhir

"Kami hanya menjalankan perintah, nanti kami sampaikan ke pimpinan," katanya.

Gerbang Tol Podomoro termasuk dalam 19 gerbang tol yang melakukan uji coba penutupan jelang Asian Games 2018.

Adapun pintu tol yang ditutup pukul 06.00-17.00:

  1. Pintu Tol Ancol Barat
  2. Jembatan Tiga 1
  3. Angke 2
  4. Tanjung Duren
  5. Off Ramp RS Harapan Kita
  6. Slipi 2
  7. Podomoro
  8. Rawamangun
  9. Pedati
  10. TMII

Pintu tol yang ditutup pukul 12.00-21.00:

  1. Pintu Tol Gedong Panjang 2
  2. Jembatan Tiga
  3. Angke 1
  4. Jelambar 1
  5. Slipi 1
  6. Sunter
  7. Jatinegara
  8. Kebon Nanas
  9. TMII
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com