Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Transjakarta Gratis Selama 8 Hari, Catat Tanggalnya!

Kompas.com - 16/08/2018, 16:20 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Transjakarta menggratiskan layanan transjakarta selama delapan hari dalam rangka hari libur nasional dan Asian Games 2018.

Layanan transjakarta gratis pada 17-19 Agustus, 22 Agustus, 25-26 Agustus, dan 1-2 September 2018.

“Layanan gratis pada hari libur nasional dan setiap akhir pekan selama Asian Games 2018,” ujar Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono dalam keterangan tertulis, Kamis (16/8/2018).

Baca juga: Langkah Antisipasi untuk Mengurangi Kendaraan Pribadi Masuk Jalur Transjakarta

Ia mengatakan, fasilitas gratis ini untuk memudahkan masyarakat yang ingin menyaksikan pertandingan-pertandingan Asian Games 2018.

Terlebih setelah adanya perluasan kebijakan ganjil-genap dan minimnya kantong-kantong parkir di kawasan tersebut.

"Pemanfaatan layanan transjakarta sebagai moda transportasi juga akan efektif mengurangi kemacetan sehingga target waktu tempuh atlet tercapai," kata dia.

Baca juga: PT Transjakarta Ingatkan Kendaraan yang Terobos Busway Ditilang Rp 500.000

Ia meyakini program ini akan berdampak positif pada penambahan jumlah pelanggan transjakarta.

Saat ini, transjakarta telah melayani lebih dari 620.000 pelanggan dalam satu hari.

Untuk mendapatkan layanan gratis tersebut, pelanggan hanya perlu menempelkan kartu elektronik pada pintu masuk. PT Transjakarta tidak akan memotong saldo dari kartu elektronik.

Baca juga: Video Pengendara Bahu-membahu Angkat Motor akibat Terobos Jalur Transjakarta

Adapun selama Asian Games 2018, PT Transjakarta menyediakan 1.750 bus bagi layanan reguler, serta layanan dengan rute khusus untuk memfasilitasi masyarakat menuju arena-arena pertandingan seperti Stasiun Palmerah-Gelora Bung Karno.

Khusus untuk atlet dan official Asian Games 2018, PT Transjakarta menyiapkan 350 unit bus khusus untuk mengantar dan menjemput para atlet dari Wisma Atlet ke arena-arena pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com