Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korut dan Korsel Tampil dalam Satu Bendera pada Pembukaan Asian Games, Ini Kata Warga Korea

Kompas.com - 18/08/2018, 17:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembukaan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno pada Sabtu (18/8/2018) akan menjadi momen bersejarah bagi bangsa Korea.

Sebab, kontingen Korea Selatan dan Korea Utara akan berparade dalam satu rombongan dengan membawa bendera Korea Bersatu.

Sejumlah warga Korea yang ditemui Kompas.com berharap, momen tersebut dapat memulihkan hubungan kedua negara yang sudah berkonflik selama lebih dari 70 tahun.

"Saya sangat senang dengan adanya satu tim Korea dalam upacara pembukaan nanti. Saya sangat senang dan berharap Korea akan terus bersama di masa depan," kata Mansun, warga Korea Selatan.

Baca juga: Pengamanan Asian Games, Ratusan Kamera CCTV Pengenal Wajah Dipasang

Ia mengatakan, Korea Selatan dan Korea Utara sudah lama berkonflik dan berharap momen tersebut dapat mengeratkan hubungan kedua Korea.

"Kau tahu hubungan Korea Selatan dan Utara kan? Saya dari Korea Selatan dan saya tidak ada bedanya dengan warga Korea Utara. Kita sama-sama orang Korea," kata dia.

Junyoung Park, warga Korea yang berkuliah di Indonesia, punya pendapat serupa dengan Mansun. Ia berharap, hubungan kedua Korea dapat lebih baik lagi.

"Saya yang sangat tersentuh karena kita sudah terpisah selama lebih dari 70 tahun tapi kita semua satu keluarga. Kita harus bersatu kembali dan saya harap hari ini menjadi langkah awal untuk kembali," ucap dia.

Ia menyampaikan, ada ratusan orang Korea yang akan menonton parade atlet Korea Bersatu pada malam nanti.

"Hal yang paling kami tunggu-tunggu adalah kemunculan tim Korea Bersatu dalam parade atlet malam nanti," kata dia.

Baca juga: Warga Palembang Kecewa Opening Asian Games Tertutup Untuk Umum

Selain tampil bersama dalam parade atlet, tin Korea Bersatu bermain bersama dalam cabang bola basket (putri), perahu naga (putra dan putri), serta dayung (putra LM4-, LM8+, dan putri LW2X).

Penyatuan Korea Selatan dan Korea Utara menjadi Tim Korea sebenarnya sudah terjadi pada Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan.

Namun, dalam ajang tersebut, Tim Korea hanya berpartisipasi dalam satu cabang olahraga, yakni hoki es (putri) dengan jumlah 35 atlet (23 atlet Korea Selatan dan 12 atlet Korea Utara).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com