Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Pria yang Keroyok Polisi di Cakung Tak dalam Pengaruh Minuman Keras

Kompas.com - 30/08/2018, 16:05 WIB
Sherly Puspita,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Jakarta Timur Kombes Yoyon Tony Surya Putra mengatakan, tiga pelaku pengeroyokan seorang polisi berinisial SD, IA, dan IV di kawasan Cakung, Jakarta Timur melakukan pengeroyokan dalam kondisi sadar.

"Dia sadar, tidak terpengaruh minuman keras ya," ujar Tony di Mapolda Metro Jaya, Kamis (30/8/2018).

Tony mengatakan, hal itu diketahui dari pemeriksaan urine yang telah dilakukan pihak kepolisian. Dari hasil tes tersebut, pelaku juga tidak menggunakan narkoba.

Baca juga: 3 Tersangka Pelaku Pengeroyokan Polisi di Cakung Ditangkap

Menurut Tony, saat ini ketiga pelaku telah ditahan dan dikenakan Pasal 170 KUHP tentang Pengeroyokan atau Tindak Kekerasan terhadap Orang atau Barang.

Sebelumnya, seorang anggota polisi bernama Briptu Arif Fadil (26) dikeroyok tiga pria di Jalan Raya Cakung Cilincing, Jakarta Timur, Rabu (29/8/2018) pukul 22.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, peristiwa ini bermula ketika korban mengendarai mobil di sekitar lokasi kejadian.

Tiba-tiba, sebuah barang dilemparkan ke arah mobil korban. Kemudian, korban menghentikan mobil pelaku yang melemparkan barang tersebut.

Baca juga: Terlibat Adu Mulut, Polisi Dikeroyok Tiga Pria di Cakung

Saat mobil pelaku dihentikan, pelaku pertama ke luar mobil dengan membawa besi. Kemudian, terjadi adu mulut antara pelaku dan polisi itu.

Tak lama kemudian, dua tersangka lainnya ke luar mobil. Mereka memukuli polisi itu dengan tangan kosong.

Adapun besi yang dibawa pelaku tidak digunakan untuk mengeroyok korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com