Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persimpangan Sarinah Juga Akan Diberi Pelican Crossing

Kompas.com - 04/09/2018, 17:50 WIB
Jessi Carina,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, persimpangan Sarinah di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, akan dibangun pelican crossing dan ramp yang ramah penyandang disabilitas. Model seperti ini telah dibuat di Halte Bank Indonesia dan diresmikan Selasa (4/9/2018) ini.

"Nanti satu lagi sekarang sedang dalam proses  pembuatan di depan perempatan Sarinah," kata Anies di Halte Bank Indonesia, Jalan M.H Thamrin, Selasa.

Dengan fasilitas pelican crossing dan ramp, pengguna kursi roda tidak perlu lagi naik ke jembatan penyebrangan orang (JPO) untuk masuk ke halte transjakarta. Mereka bisa menyebrang lewat pelican crossing kemudian masuk halte melalui ramp.

Anies mengatakan, Jalan MH Thamrin menjadi prioritas dalam pembuatan pelican crossing. Sebab di sana banyak persimpangan. Halte-halte transjakarta pun banyak berdiri di dekat persimpangan itu seperti Halte BI dan Halte Sarinah.

Baca juga: Ada Pelican Crossing, Kaum Difabel Tak Perlu Naik JPO ke Halte BI

Menurut Anies, penyediaan pelican crossing termasuk upaya agar pengendara lebih menghargai pejalan kaki, termasuk kaum difabel.

"Jadi ini bukan sekadar uji coba untuk melaksanakan pembuatan. Kalau pembuatan gampang, kita bisa suruh cat, perintahkan petugas. Tapi yang lebih penting adalah proses pembiasaan bagi pengendara untuk menghargai pejalan kaki," ujar Anies.

Dengan adanya pelican crossing itu, Pemprov DKI bukan berarti langsung merobohkan JPO yang sudah lebih dulu dipasang.

"Tidak buru-buru dibongkar karena ini kan aset yang butuh urus administrasi yang panjang. Tapi yang lebih penting adalah bahwa warga tidak harus menggunakan jembatan untuk sampai ke halte," kata dia.

Baca juga: Koalisi Pejalan Kaki: Pelican Crossing Tak Akan Timbulkan Kemacetan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com