Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Rekayasa Lalu Lintas Saat Aksi 211 Hari Ini

Kompas.com - 02/11/2018, 06:46 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya telah menyiapkan pengalihan lalu lintas di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (2/11/2018). 

Kabag Bin Ops Ditlantas Polda Metro AKBP Sudarmanto mengatakan, pengaturan lalu lintas dilakukan saat aksi demo 211.

Aksi akan diawali dengan shalat Jumat berjemaah di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat.

Baca juga: Ada Demo, Penumpang KA Jarak Jauh Bisa Naik dari Jatinegara

"Kemudian titik lokasi demo ada di depan kantor Menkopolhukam dan juga depan Istana," ujar Sudarmanto, Kamis (1/11/2018).

Berikut pengalihan lalu lintas yang telah disiapkan:

  1. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk dibelokkan ke kiri ke arah Jalan Gajah Mada. Dengan demikian, pengendara tidak dapat bergerak lurus ke Jalan Majapahit.
  2. Arus lalu lintas dari traffic light Bina Graha arah Jalan Juanda diluruskan, sehingga pengendara tidak dapat melalui traffic light Mahkamah Agung. Arus lalu lintas diluruskan ke arah Jalan Dokter Sutomo.
  3. Arus lalu lintas dari Gunung Sahari dibelokkan ke arah Gedung Kesenian Jakarta. Dari titik itu, pengendara dapat berbelok ke kanan melintasi Jalan Lapangan Banteng Utara atau ke arah kiri menuju Jalan Budi Utomo arah Gunung Sahari.
  4. Apabila terjadi kepadatan di Jalan Merdeka Utara arah Pejambon, maka arus lalu lintas diarahkan ke Masjid Istiqlal. Di Tugu Adi Pura, pengendara tidak dapat belok kiri dan diarahkan ke kanan arah Pasar Baru.
  5. Lalu lintas di Jalan Pejambon arah Jalan Borobudur diarahkan ke arah Sawah Besar. Di depan Stasiun Gambir, pengendara dapat berbelok arah Pertamina maupun ke arah Tugu Tani. Namun, akses menuju Jalan Merdeka Utara dari Pertamina ditutup dan diarahkan ke Lapangan Banteng.
  6. Ketika peserta demo telah berkumpul, akses jalan yang melintasi Kedutaan Besar Amerika akan ditutup.

"Untuk pengalihan arus kami lakukan secara fleksibel. Namun, pukul 10.30 kami mulai lakukan apel pengamanan lalu lintas," tutur dia. 

Baca juga: Begini Pengaturan Lalu Lintas Saat Demo di Patung Kuda Hari Ini

Sudarmanto mengatakan, sebanyak 712 personel lalu lintas akan disiagakan selama aksi berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com