Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak Calya, Mobil Panther Terbalik di Kalimalang

Kompas.com - 29/03/2019, 19:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah mobil Isuzu Panther bernomor polisi B 8836 JO terbalik di ruas Jalan Arteri Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur, tepat di seberang pusat perbelanjaan Transmart Kalimalang, Jumat (29/3/2019) sore.

Mobil tersebut terbalik setelah menabrak sebuah mobil jenis Toyota Calya bernomor polisi B 2213 BYT milik seorang sopir taksi online yang melaju lebih pelan di depannya.

"Kalau dari kesaksian, dia lagi kencang balapan sama mobil pikap. Apesnya pikapnya dapat, saya kena sundulnya. Dia masuk, enggak dapat, langsung menghantam mobil saya," kata Tirta, pengemudi mobil Calya.

Baca juga: Bus Rombongan Mahasiswa UMK Terbalik, Sejumlah Penumpang Terluka

Mobil Panther yang melaju dengan kecepatan tinggi itu terbalik dan teronggok di trotoar jalan.

Sementara itu, mobil Calya penyok di sisi kanan mobil bagian depan dan belakang.

Pantauan Kompas.com, mobil Panther itu ringsek di banyak bagian. Kaca-kaca mobil itu pun pecah.

Barang-barang yang tadinya ada di dalam mobil pun terlempar keluar hingga berserakan di jalan.

Tirta mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, pengemudi dan penumpang Panther yang masih berusia sekolah itu dibawa ke rumah sakit.

"Pemumpangnya Panther berempat, cewek satu, cowok empat, anak sekolah. Mereka dibawa ke Rumah Sakit Harum," ujar Tirta.

Baca juga: Tragedi Kapal Feri Terbalik Bikin Gubernur di Irak Dipecat 3 Hari Kemudian

Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Sutimin membenarkan bahwa tidak ada korban jiwa akibat peristiwa itu. Para korban luka pun dibolehkan pulang setelah diberi tindakan medis.

Sementara itu, arus lalu lintas di Jalan Arteri Kalimalang dari Bekasi menuju Jakarta sempat macet karena ditutup untuk evakuasi kedua mobil yang terlibat kecelakaan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP Soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan 'Treadmill' untuk Calon Jemaah Haji

Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Sediakan Alat Pijat dan "Treadmill" untuk Calon Jemaah Haji

Megapolitan
Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Penampakan Rumah TKP Penusukan Seorang Ibu oleh Remaja Mabuk di Bogor, Sepi dan Tak Ada Garis Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com