Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringatan “Earth Hour”, Lampu 3 JPO Instagramable di Jakarta Dipadamkan

Kompas.com - 30/03/2019, 22:26 WIB
Cynthia Lova,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com- Peringatan hari bumi atau yang biasa dikenal Earth Hour jatuh pada hari ini, Sabtu (30/3/2019).

Peringatan kegiatan tersebut akan terjadi pemadaman listrik mulai dari pukul 20.30 hingga pukul 21.30 WIB.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan memadamkan listrik di sejumlah titik di Jakarta.

Baca juga: Ada Debat Pilpres, Earth Hour di Jakarta Hanya di 7 Titik

Pemadaman listrik selama satu jam yaitu Patung Jenderal Sudirman, Tugu Monumen Nasional (Monas), Gedung Balai Kota, Patung Kuda, dan Air Mancur Bundaran HI.

 

Tiga JPO instagramable di DKI Jakarta pun ikut mendukung peringatan tersebut, yaitu JPO Gelora Bung Karno (GBK), JPO Bundaran Senayan, dan Jembatan Polda.

Hal tersebut diungkap oleh, Pengawas JPO dan Inspektor PT Permadani Katulistiwa Nusantara (PKN), Pris Febrian Adlis

“Iya kita ikut mendukung peringatan tersebut, maka dari itu kami memadamkan satu jam tiga JPO di Jakarta,” ucapnya.

Pantauan Kompas.com pada pukul 21.00 WIB di kawasan Bunderan HI objek yang mengalami pemadaman lampu penerangan meliputi Tugu Selamat Datang, kolam air mancur dan pos polisi.

Baca juga: “Switch Off Earth Hour 2019” Akan Digelar di 13 Bandara se-Indonesia

Lampu penerangan jalan, lampu lalu lintas dan lampu jembatan penyeberangan masih tetap menyala.

Di sekitar lokasi tersebut, terlihat hanya beberapa bagian gedung saja yang memadamkan listriknya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Ungkap Peredaran Sabu di Tebet, Polisi Selidiki Kemungkinan Asal Narkoba dari Kampung Bahari

Megapolitan
Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Heru Budi Pastikan Pasien TBC yang Bukan KTP DKI Bisa Berobat di Jakarta

Megapolitan
Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Warga Bekasi Tertabrak Kereta di Pelintasan Bungur Kemayoran

Megapolitan
Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Faktor Ekonomi Jadi Alasan Pria 50 Tahun di Jaksel Nekat Edarkan Narkoba

Megapolitan
Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Keluarga Taruna yang Tewas Dianiaya Senior Minta STIP Ditutup

Megapolitan
UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

UU DKJ Amanatkan 5 Persen APBD untuk Kelurahan, Heru Budi Singgung Penanganan TBC

Megapolitan
Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Pria 50 Tahun Diiming-imingi Rp 1,8 Juta untuk Edarkan Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Polisi Temukan 488 Gram Sabu Saat Gerebek Rumah Kos di Jaksel

Megapolitan
KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

KPU: Mantan Gubernur Tak Bisa Maju Jadi Cawagub di Daerah yang Sama pada Pilkada 2024

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com