Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akun Instagram Diduga Diretas, Andre Rosiade Lapor Polisi

Kompas.com - 10/07/2019, 20:44 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris DPP Gerindra Andre Rosiade membuat laporan polisi atas dugaan peretasan akun Instagram pribadinya.

Laporan Andre terdaftar dengan nomor LP/4141/VII/2019/PMJ/Dit.Reskrimsus tanggal 10 Juli 2019.

"Saya melaporkan bahwa akun Instagram saya di-hack (diretas) oleh pihak yang tidak bertanggung jawab pagi tadi. Saya sudah berkoordinasi dengan Kasubdit Cyber Polda Metro Jaya untuk melaporkan kasus ini," kata Andre di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (10/7/2019).

Baca juga: Akun Instagram ketimbang.ngemis.jakarta Diretas, Berubah Jadi Bahasa Rusia

Andre mengetahui peretasan itu setelah tidak dapat mengakses akunnya lagi.

Ia juga menerima pesan pemberitahuan melalui e-mail yang menyebut akun Instagramnya diduga diretas oleh orang tak dikenal.

"(Terakhir mengakses akun Instagram) tadi malam. Saya meng-update kutipan televisi swasta soal posisi Gerindra. Ada juga pemberitahuan perubahan alamat email melalui sms," kata Andre.

Baca juga: Fitur Baru Instagram Bantu Pengguna Pulihkan Akun yang Diretas

Dalam laporannya, Andre menyertakan barang bukti berupa tangkapan layar yang menunjukan pesan singkat pemberitahuan perubahan alamat email Instagramnya.

Saat ini, pihak terlapor masih dalam penyelidikan polisi. Pasal yang disangkakan adalah Pasal 30 ayat (3) junto 46 ayat (3) dan atau Pasal 32 ayat (1) junto Pasal 45 ayat (1) Undang-Undang RI tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com