Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Stasiun Manggarai Hambat Perjalanan KRL, PT KAI Minta Pengertian Penumpang

Kompas.com - 18/07/2019, 18:32 WIB
Dean Pahrevi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Senior Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Eva Chairunisa meminta penumpang Kereta Listrik (KRL) memahami perjalanan KRL yang kerap terhambat saat hendak masuk Stasiun Manggarai.

Eva mengatakan, saat ini di Stasiun Manggarai tengah ada pekerjaan prasarana atau revitalisasi yang akan berdampak pada waktu tempuh KRL menuju Stasiun Manggarai.

"Kami minta kerja sama dari penumpang untuk dapat memahami proses pekerjaan prasarana di Stasiun Manggarai yang pada akhirnya bertujuan untuk layanan penumpang," kata Eva saat dihubungi Kompas.com, Kamis (18/7/2019).

Adapun pengerjaan prasarana Stasiun Manggarai ditargetkan selesai seluruhnya pada tahun 2021. Meski ada pembangunan, PT KAI memastikan tidak akan mengurangi perjalanan operasional kereta.

Baca juga: KRL Kerap Tertahan Tiap Masuk Stasiun Manggarai, Ini Penjelasan PT KAI

"Tetap kami upayakan semaksimal mungkin perjalanan tetap terakomodir. Semua bisa melihat langsung kondisi Manggarai saat ini sedang proses pembangunan sehingga sejumlah pekerjaan prasarana banyak dilakukan di sana. Tapi ini kan positif pada akhirnya pembangunan prasarana untuk transportasi publik yang lebih baik," ujar Eva.

PT KAI pun mengharap pengertian penumpang soal dampak dari pengerjaan prasarana Stasiun Manggarai.

Eva juga mengimbau penumpang KRL agar dapat mengatur kembali waktu pemberangkatannya.

"Pada saat proses pembangunan ada beberapa hal yang mungkin menyebabkan ketidaknyamanan, kami mohon pengertiannya agar dapat memahami bahwa ini butuh proses. Diimbau juga agar pengguna mengatur kembali waktu keberangkatannya," ujar Eva.

Baca juga: Keluhan Penumpang KRL yang Selalu Tertahan Tiap Masuk Stasiun Manggarai

Sebelumnya, penumpang KRL mengeluhkan perjalanan KRL yang selalu terhambat saat melintasi Stasiun Manggarai dan sudah berlangsung selama satu bulan terakhir.

Hambatan KRL di lintasan masuk Stasiun Manggarai itu bisa memakan waktu 10 hingga 15 menit untuk tiba di stasiun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com