Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Pembangunan Flyover Simpang Gaplek, Pengendara Minta Cepat Selesai

Kompas.com - 21/08/2019, 12:14 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN,KOMPAS.com - Rencana Pemerintahan Kota Tangerang Selatan untuk membangun flyover di Simpang Gaplek mendapat dukungan positif dari para pengendara.

Pengendara berharap pembangunannya bisa selesai dengan cepat.

Salah satu pengendara sepeda motor, Aldo (37) mengaku sangat setuju dalam rencana pembangunan flyover. Pasalnya, warga asal Cinangka, Sawangan, Depok, ini mengakusering melintasi jalan itu setiap berangkat kerja ke kawasan Jakarta Selatan.

"Saya kan kalau dari Sawangan lewat sini (Gaplek) ke Ciputat terus Lebak Bulus. Kenapa enggak lewat Pondok Cabe, macetnya parah dari ini. Kalau bisa sih ini cepat nih dibangun biar nggak macet," katanya saat ditemui, Rabu (21/8/2019).

Aldo yang sadar akan kemacetan di daerah Gaplek, Tangsel mengantisipasiya dengan berangkat lebih awal pada pukul 05.30 WIB.

Jika nantinya pembangunan flyover selesai, dia mengatakan itu akan memudahkannya menuju ke tempat kerja.

"Ya pastinya enggak cuma saya saja sih pasti semua berharap yang sama kalau biasa lewatin sini pengen cepet terwujud. Estimasi waktu kita pasti berubah lagi," paparnya.

Hal senada juga diungkapkan pengendara lainnya, Ahmad Fajar (25). Dia ikut mendukung rencana pembangunan flyover tersebut.

"Setuju banget. Sebenernya saya sudah denger lama tentang pembangunan flyover cuma kok saya liat enggak ada pengerjaannya. Tapi ini baru lagi katanya mulai dikerjain. Bagus dah biar enggak macet," ungkap pria asal Serua, Kedaung, Tangerang Selatan ini.

Adapun, rencana pembangunan flyover tersebut akan dibangun dari Jalan Martadinata, Pamulang, Tangsel, menuju arah Sawangan. Pembangunan ditargetkan akan rampung pada satu tahun yang akan datang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com