JAKARTA, KOMPAS.com - Dua anjing milik Bima Aryo yang bernama Sparta dan Anubis ada dalam kondisi sehat selama menjalani proses observasi di Balai Kesehatan Hewan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
"Sekarang sih sehat-sehat saja ya, tapi memang kan dia hewan agresif jadi kita lewat pun langsung mau menyerang," ujar staff Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan, Dokter Onie ketika ditemui di Jakarta, Rabu (4/9/2019)
Namun kondisi tersebut bisa saja berubah dalam kurun waktu 14 hari sejak insiden menggigit asisten rumah tangga yang lalu. Jika dalam kurun waktu 14 hari kondisi fisiknya sudah menurun dan mati, maka sudah dipastikan jika anjing tersebut mengidap rabies.
Baca juga: Polisi Satwa Bisa Rekrut Anjing Milik Bima Aryo jika Pemilik Setuju
"Selama 14 hari itu kalau dia mati baru kita ambil otaknya untuk dicek lab positif atau tidaknya rabies. Jadi tidak boleh ada perlakuan apapun, hanya boleh dikasih makan, minum sama dibersihkan kandang," kata dia.
Sebelumnya, Yayan (35) tewas diterkam oleh seekor anjing berjenis milanois milik Bima Aryo di Jalan Langgar RT04/RW04 No. 41, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (30/8/2019).
Korban alami luka cakar dan gigitan pada bagian leher, dada, beserta punggung. Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati tetapi meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.