Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Awkarin Temui Driver Ojol yang Kehilangan Motor hingga Sumbang Biaya Sekolah Anak

Kompas.com - 15/10/2019, 09:29 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah pengemudi ojek online Agustinus Hendar Wilantoro (54) yang kehilangan motor di kawasan Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, viral di media sosial, Jumat (11/10/2019) lalu.

Video yang beredar di Instagram tersebut menampilkan Hendar sedang kebingungan mencari motornya. Ya, Hendar kehilangan motor ketika mengantarkan satu loyang pizza. 

Cerita kehilangan motor ini bermula ketika Hendar dari arah Jalan Gatot Subroto membawa pesanan pizza ke Apartemen Kalibata City. Sesampainya di alamat tujuan, Hendar tak diperbolehkan masuk lantaran tak memiliki kartu akses masuk apartemen.

Hal itulah yang membuat Hendar harus memarkirkan kendaraanya di luar apartemen.

Baca juga: Sebelum Motor Dicuri, Pengemudi Ojek Online yang Dibantu Awkarin Pernah Kena Order Fiktif Rp 660.000

Setelah mengantarkan pizza, Hendar kembali mendapatkan pesanan melalui aplikasi. Kali ini ia diminta membelikan KFC yang masih dalam area apartemen, untuk diantar ke gedung Sucofindo.

"Di situ (KFC) lama karena ngantre panjang. Ada sekitar 40 menit," tutur Hendar.

Nahas, setelah pesanan dibeli dan hendak diantarkan Hendar ke alamat tujuan, motor Honda Beat miliknya yang diparkir di luar apartemen sudah hilang.

"Dicari-cari kok enggak ada motornya. Saya ling lung. Loh, motor saya diparkir di sini, tapi enggak ada," ujarnya.

Disambangi Awkarin

Ramainya video yang beredar di media sosial tentang kisah Hendar yang kehilangan motornya, membuat salah satu selebgram Karin Novilda, atau Awkarin tersentuh.

Awkarin mendatangi rumah Hendar (54) di kawasan Jakarta Timur. Ia bertemu Hendar beserta kedua anaknya, Mattews Steven (7) dan Sisilia (22).

Awkarin sempat berbicara dengan Steven terkait pendidikan yang dijalaninya.

Baca juga: Didatangi Awkarin, Driver Ojek Online: Gembira Banget Ada Artis Mau ke Rumah

"PR-nya dikerjain enggak? Dikerjain dong. Nanti kalau sudah sukses beli rumah yang gede," kata Awkarin kepada Steven.

Awkarin juga menanyakan cita-cita Steven ketika ia besar kelak.

"Mau jadi presiden?" tanya Awkarin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com