Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS METRO

Rumah DP Nol Rupiah Tahap 1 Disambut Antusias Warga, Pemprov DKI Siapkan Tahap 2

Kompas.com - 02/11/2019, 20:10 WIB
Mikhael Gewati

Editor

KOMPAS.com - Program rumah DP Nol Rupiah sudah sejak lama menjadi salah satu program unggulan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Setelah melalui sejumlah penyesuaian, akhirnya pembangunan tahap awal Rumah DP Nol Rupiah tersebut rampung dan disambut antusias oleh masyarakat Ibu Kota.

Dalam keterangan persnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengatakan, pada tahap pertama, 28 Juli 2019, 1.790 orang dinyatakan lolos seleksi program DP Nol Rupiah, dari 2.359 pendaftar.

Melihat antusiasme masyarakat masih tinggi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka pendaftaran gelombang kedua pada 7 Agustus 2019.

Hingga saat ini masih dibuka pendaftaran untuk penduduk dengan KTP DKI Jakarta yang berminat.

Ketika Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan rumah DP Nol Rupiah di Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur, 780 unit telah selesai dibangun.

Di lahan seluas 5.686 meter persegi, bangunan 21 lantai berdiri dengan tiga tipe. Pertama, tipe studio, berjumlah 240 unit dengan harga Rp 184,8 juta-Rp 195,5 juta.

Maket Rusunawa DP 0 Rupiah di JakartaDOK. Humas Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Maket Rusunawa DP 0 Rupiah di Jakarta

Kedua, tipe satu kamar, berjumlah 180 unit dengan harga Rp 210.760.000-Rp 213.400.000. Ketiga, tipe dua kamar, berjumlah 360 unit dengan harga Rp 304.920.000- Rp 310.640.000.

Dengan program Solusi Rumah Warga (Samawa) ini, warga Jakarta menengah ke bawah bisa memiliki rumah yang cicilannya relatif terjangkau, tanpa harus membayar uang muka.

Lalu, hingga Oktober 2019, 78 kepala keluarga juga sudah melakukan akad Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB). Sedangkan 64 kepala keluarga telah serah terima kunci dan siap menghuni rumah barunya.

Sejak 28 Juni 2019, bus TransJakarta melayani penghuni rumah DP Nol Rupiah Nuansa Pondok Kelapa dari Halte Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Cawang, Jakarta Timur.

Proyek itu, berkolaborasi dengan SMKN 26, SMKN 56, SMKN 52, SMKN 4 Jakarta, serta Universitas Trilogi Jakarta, dan Perumda Pembangunan Sarana Jaya (badan usaha milik Pemprov DKI yang ditunjuk untuk membangun Rumah DP Nol Rupiah).

Tak hanya itu, calon penghuna juga dapat memberi referensi penataan huniannya.

Pembangunan tahap kedua

Untuk tahap selanjutnya, 900 unit rumah DP Nol Rupiah akan dibangun di Cilangkap, Jakarta Timur, seluas 2,8 hektare, pada akhir 2019.

Sementara itu, rumah DP Nol Rupiah di Pulogebang, Jakarta Timur, seluas 4 hektare, pada awal 2020.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com