Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala BPTJ Ingin Skuter Listrik Tidak Melintas ke Jalan Raya

Kompas.com - 14/11/2019, 16:34 WIB
Cynthia Lova,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Bambang Prihartono mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan Pihak Grab sebagai penyedia jasa untuk membuat regulasi terkait jalur yang diperbolehkan dilintasi skuter listrik.

Hal itu untuk merespons polemik penggunaan skuter listrik belakangan ini.

Pejalan kaki protes ketika pengguna skuter melintas di trotoar. Selain itu, jembatan penyeberangan orang (JPO) rusak setelah dilintasi skuter listrik.

Terakhir, dua pengguna skuter listrik tewas setelah ditabrak mobil di kawasan GBK, Jakarta.

“Ini kita akan koordinasi dengan Pemprov, kebijakannya sedang diobrolin dulu baiknya gimana,” ujar Bambang di Hotel Red Top, Jalan Pecenongan, Jakarta Pusat, Kamis (14/11/2019).

Baca juga: BPTJ Sarankan Skuter Listrik Gunakan Trotoar, Pemprov DKI Usulkan Jalur Sepeda

Bambang tidak sepakat sengan Pemprov yang menyarankan pengguna skuter listrik berada di jalur sepeda. Alasannya, jalur sepeda masih belum aman.

“Ya jadi justru sekuter listrik nanti kedepan kita imbau untuk ke jalur pedestrian karena kalau di jalur sepeda kan tidak ada pengamannya,” tambah Bambang.

Ia mengklaim, pihaknya telah memiliki sejumlah aturan untuk mengantisipasi kecelakaan pengguna sekuter listrik.

“Aku udah antisipasi itu waktu di rapim (rapat pimpinan). Udah mgomong sama pak menteri, tapi belum ketemu sama Grab-nya sudah kejadian (ada kecelakaan skuter listrik),” katanya.

Baca juga: Usai Kecelakaan GrabWheels, Pemprov DKI Kaji Aturan Jam Penyewaan Skuter Listrik

Menurut dia, skuter listrik lebih aman berada di jalur pedestrian atau trotoar.

Bahkan, lebih baik skuter listrik ini digunakan di ruang tertutup dibandingkan berada di jalan raya maupun menggunakan jalur sepeda.

“Saya sementara punya pikiran begini, skuter listrik itu harus di ruang tertutup bukan berarti satu area tertutup. Misalnya di GBK nggak boleh di luar GBK, terus di bandara monggo aja sekalian, tidak usah di jalan-jalan itu kan,” ucapnya.

Baca juga: Ditetapkan Tersangka, Pengemudi Mobil yang Tabrak Pengguna Skuter Listrik Tak Ditahan

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan, Syafrin Liputo berjanji akan merampungkan regulasi jalur skuter listrik di Jakarta pada Desember 2019.

“Kita harapkan bulan depan (Desember) sudah selesai. Kami sedang bahas dan kaji (regulasi) dulu,” ujar Syafrin

Lanjut Syafrin, dalam regulasi tersebut nantinya diatur sanksi apa yang diterapkan untuk pengguna sekuter listrik melanggar aturan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com