TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan Umi Kulsum mematiskan bahwa pelayanan kesehatan untuk masyarakat tetap berjalan pada Natal dan tahun baru 2020.
"Kami pastikan untuk pelayanan RSU Tangsel pada Natal dan tahun baru 2020. Karena kita (untuk tenaga kesehatan) terbagi dalam tiga sifat, seperti hari biasanya seperti ruang UGD dan ruang rawat inap," ujar Umi saat dihubungi, Jumat (20/12/2019).
Menurut Umi, RSU Tangerang Selatan juga tidak ada perubahan jadwal dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat saat perayaan Natal dan tahun baru.
Meski sedikitnya ada tujuh dari 700 tenaga medis dokter, suster dan lainnya yang cuti, hal itu disebut tidak memengaruhi pelayanan di RSU Tangerang Selatan.
"Kalau cuti ada satu persen dari 700 pegawai. Sekitar tujuh tenaga medis, tapi tidak memengaruhi ke pelayanan. Tetap ada pelayanan, karena itu tidak boleh berhenti," ucapnya.
Baca juga: Survei: 84,4 Persen Masyarakat Puas dengan Layanan Kesehatan Digital
Umi menjelaskan, mekanisme tersebut telah berlangsung setiap tahunnya yang disiasati melalui cara bergantian satu petugas medis dengan lainnya.
"Yang cuti ada perawat yang nonmuslim. Ada dokter spesialis ada dokter juga. Mereka bergantian dulu waktu Lebaran, mereka itu yang berjaga," ucapnya.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan, Rumah Sakit Umum (RSU) dan Puskesmas yang ada di Tangerang Selatan tetap memberikan pelayanan di hari Natal dan tahun baru.
"Tetap buka tidak boleh ada yang cuti untuk dua tanggal itu, Natal dan tahun baru," ujar Benyamin saat ditemui di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (19/12/2019).
Bahkan, kata Benyamin, untuk dokter hingga penyedia obat tak diperkenankan untuk izin meski terdapat tanggal cuti bersama.
"Natal itu tanggal 24 (Desember) cuti bersama itu kita tidak berikan untuk yang cuti untuk seluruh petugas di Puskesmas yang ada," katanya.
Menurut Benyamin, bagi petugas pelayanan kesehatan yang ingin melakukan ibadah bisa disiasatinya dengan cara bergantian dengan rekan seprofesi lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.