Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan Perayaan Tahun Baru, Polda Metro Terjunkan 10.000 Personel

Kompas.com - 30/12/2019, 14:25 WIB
Singgih Wiryono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menurunkan 10.000 personel untuk mengamankan malam pergantian tahun.

"10 ribu kekuatan yang kita turunkan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yusuf saat ditemui Kompas.com di Kantor Humas Polda Metro Jaya, Senin (30/12/2019).

Yusri mengatakan, pada 31 Desember 2019, sudah mulai dilakukan apel siaga di masing-masing polres di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Pengamanan tersebut, lanjut dia, merupakan rangkaian operasi lilin jaya 2019 yang berlangsung dari pengamanan Natal pada 25 Desember kemarin.

Baca juga: Rayakan Malam Tahun Baru di Bundaran HI, Catat 37 Lokasi Kantong Parkir Ini

Yusri mengatakan, ada beberapa tempat yang menjadi skala prioritas pengamanan pergantian malam tahun baru.

'Pertama ada di ancol, ada tiga titik yang akan dijadikan arena untuk pesta kembang api di aera Ancol," kata dia.

Dia menambahkan, wilayah berikutnya yakni Monas dan di daerah Bundaran HI.

Selain itu, penjagaan juga dilakukan berhubungan dengan adanya kegiatan pernikahan masal di depan Kantor Gubernur DKI Jakarta.

"Mulai pukul 15.00 WIB sore kegiatan nikah masal sebanyak 3.000 pasangan," kata dia.

Baca juga: Malam Tahun Baru, Langit di Danau Sunter Akan Dihiasi 100 Lampion dan Kembang Api

Selain itu, Yusri mengatakan akan ada kegiatan Car Free Night (CFN) di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin dan panggung untuk dilakukan pengamanan ekstra jelang pergantian tahun.

"Mulai 17.00 Akan dilaksanakan kegiatan CFN, dari Thamrin sampai Sudirman juga ada tambahan di daerah Medan Merdeka Selatan. Ada 5 panggung, 1 di monas, 2 depan balkot 1 Bundaran Hi, Jalan Dukuh Atas dan Kantor Jaya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com