Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Metro Jaya: Situasi Malam Tahun Baru 2020 Kondusif

Kompas.com - 31/12/2019, 21:26 WIB
Singgih Wiryono,
Khairina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy Pramono mengatakan, memasuki malam pergantian Tahun Baru 2020 situasi dalam keadaan kondusif.

"Alhamdulillah sampai hari ini kegiatan masyarakat di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya dipusatkan di Bundaran HI, Monas, kemudian Ancol dan TMII semuanya masih berjalan aman lancar dan kondusif," ujar dia saat ditemui Kompas.com di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Selasa (31/12/2019).

Gatot mengatakan, kondisi kondusif tersebut setelah polisi melakukan pengecekan ke titik-titik tertentu khususnya empat titik keramaian yang disebut sebelumnya, yakni Ancol, Monas, Bunderan HI, dan Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Baca juga: Rela Menanti Kembang Api TMII dalam Guyuran Hujan

Selain itu, Gatot mengatakan sudah melakukan rencana pengamanan jauh-jauh hari bersama TNI untuk pengamanan malam pergantian tahun 2020.

Rencana tersebut, kata dia, melibatkan beberapa instansi terkait lainnya.

"Polri dan TNI dari Pemprov DKI Ditres Narkoba. Semuanya baru tadi siang sampai dengan nanti menjelang pergantian tahun kami sudah siap menjaga keamanan kota," kata dia.

Gatot berharap, seluruh masyarakat yang melaksanakan malam Tahun Baru 2020 bisa melaksanakan perayaan dengan nyaman damai dan tertib.

Baca juga: Tak Ada Kembang Api, Warga Semarang Disuguhkan Laser Show pada Malam Tahun Baru

Gatot juga mengimbau agar masyarakat menghindari kegiatan konvoi. Masyarakat, kata dia, bisa secara bersama-sama merayakan malam pergantian tahun dengan suka cita.

"Mari kita tata tahun 2020 dengan situasi yang lebih aman lebih damai dan lebih sejuk. Dan mudah-mudahan ke depan Indonesia akan lebih maju dan lebih baik khususnya DKI Jakarta dan sekitarnya," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com