Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Ruas Jalan di Kota Bekasi Rusak Pascabanjir, Salah Satunya Akses ke Jakarta

Kompas.com - 20/01/2020, 17:39 WIB
Vitorio Mantalean,
Jessi Carina

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak 11 ruas jalan protokol di Kota Bekasi rusak akibat diguyur hujan deras dan direndam banjir pada Rabu (1/1/2020) silam.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Arief Maulana menjelaskan, beberapa di antara 11 jalan protokol yang rusak itu merupakan jalan penghubung dengan DKI Jakarta dan Kabupaten Bekasi.

"Jalan yang rusak tersebut meliputi ruas Jalan Joyomartono, Jalan Chairil Anwar, Jalan Ahmad Yani, Jalan Perjuangan, Jalan Terusan I Gusti Ngurah Rai, Jalan Pejuang, Jalan Lingkar Utara, dan Jalan Siliwangi," jelas Arief dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (20/1/2020).

Baca juga: Masih Terbenam Lumpur Banjir, Warga Pondok Gede Permai Bekasi Berharap Hujan

Adapun, Jalan I Gusti Ngurah Rai merupakan salah satu akses menuju DKI Jakarta. Sedangkan jalan lainnya merupakan akses menuju Kabupaten Bekasi.

Selain itu, 3 jalan protokol lain memperoleh perhatian khusus karena berada di Jatiasih, yakni Jalan Lingkar Perumahan Pondok Mitra Lestari, Jalan Lingkar Perumahan Kemang IFI, dan Jalan Lingkar Perumahan Pondok Gede Permai (PGP).

Tiga permukiman itu memang jadi wilayah yang paling parah terdampak banjir,

"Ketiga lokasi ini memang jalanya rusak akibat diterjang banjir pada awal tahun ini," ujar Arief.

Baca juga: Sudin Bina Marga Jakarta Utara Perbaiki 101 Titik Jalan Rusak akibat Banjir

"Sementara delapan titik lainnya, kerusakanya disebabkan berbagai alasan, mulai dari beban jalan, maupun karena intensitas hujan," imbuh dia.

Pemerintah Kota Bekasi memiliki anggaran pemeliharaan jalan tahunan dengan alokasi sekitar Rp 10 miliar. Namun, imbas banjir, Pemerintah Kota Bekasi tengah mengusulkan bantuan dana dari Pemprov Jawa Barat untuk perbaikan jalan dengan nominal sekitar Rp 14 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com