JAKARTA, KOMPAS.com - Azwar (36), seorang suami yang tega menusuk istrinya, Siska (40), kini tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati.
Kepala Sentra Visum dan Medikolegal RS Polri Kramat Jati Kombes Edy Purnomo mengatakan, Azwar sudah menjalani pemeriksaan kejiwaan sejak 4 Februari 2020.
Sejauh ini Azwar masih diobservasi kejiwaan oleh Tim Psikiatri Forensik RS Polri.
"Pemeriksaan awalnya sampai hari ini pasien masih dalam keadaan tenang, bicara masih normal, masih dalam observasi," kata Edy saar dikonfirmasi, Jumat (7/2/2020).
Baca juga: Kasus Suami Tusuk Istri di Serpong, Korban Mendapat 185 Jahitan
Hingga saat ini, belum diketahui apakah Azwar mengidap gangguan jiwa atau tidak. Sebab, observasi kejiwaan yang dijalani Azwar masih berlangsung sekitar 14 hari terhitung sejak dia masuk RS Polri.
"Rencana ke depan adalah wawancara dengan keluarga, menunggu keluarganya hadir. Nanti bisa orangtua, kalau ada anaknya ya anaknya, kakaknya untuk melihat gangguan apa, adanya gangguan kejiwaan dan melihat pencetus kalau memang ada gangguan kejiwaan," ujar Edy.
Edy menjelaskan, Azwar menjalani pemeriksaan kejiwaan di ruang isolasi khusus pasien gangguan kejiwaan.
Baca juga: Lewat Masa Kritis, Istri yang Ditusuk Suami di Serpong Telah Sadar
"Iya kayak sel, kalau pasien yang lain kan bareng-bareng, ada yang berdua ada yang berempat berbanyak. Kalau dia (Azwar) pasien jiwa satu ruangan satu orang," ujar Edy.
Sebelumnya, Azwar menusuk istrinya di salah satu perumahan kawasan Paku Jaya, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Selasa (4/2/2020).
Penusukan terjadi setelah pasangan suami istri (pasutri) tersebut terlibat cekcok di pelataran tempat tinggalnya pukul 00.00 WIB.
Warga yang risih akibat keributan tersebut sempat meminta keduanya untuk masuk ke dalam rumahnya.
Baca juga: Suami yang Tusuk Istri Histeris dan Hancurkan Fasilitas Polsek Serpong
Namun, meski di dalam rumah, keduanya masih terdengar bertikai hingga warga kembali menghubungi petugas kemanan.
Saat itu sekuriti beserta warga mencoba mendatangi rumah pasutri yang terlibat cekcok itu.
Belum sampai ke sampai pintu rumah, pelaku keluar sambil membawa pisau penuh darah yang diduga ia gunakan untuk menusuk istrinya.
Pelaku lantas mengejar warga sambil mengacungkan pisau.
Warga yang takut langsung berlarian. Sementara sebagian lainnya masuk ke rumah pelaku untuk menyelamatkan korban yang sudah dalam keadaan kritis.
Saat itu pelaku yang berhasil diamankan warga langsung dibawa ke Polsek Serpong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.