TANGERANG, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II (Persero) memberlakukan jalur khusus demi memastikan prosedur pembatasan kedatangan penumpang dijalan secara seca penuh bagi orang-orang yang datang dari tiga negara yakni Iran, Italia dan Korea Selatan.
Pemerintah Indonesia melakukan pembatasan terhadap orang yang tiba dari tiga negara tersebut mulai hari Minggu (8/3/2020) ini.
Sebelumnya pembatasan juga sudah dilakukan terhadap penumpang pesawat yang tiba dari daratan China.
Baca juga: Dinyatakan Positif Corona, Pasien Kasus 5 dan 6 dalam Kondisi Stabil
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, pengawasan dilakukan secara ketat mulai dari pengecekan dokumen perjalanan hingga pemeriksaan kesehatan.
“Bandara Soekarno-Hatta di mana disediakan jalur khusus di terminal kedatangan internasional Soekarno-Hatta. Bagi traveler pemegang paspor dan penumpang dari Italia, China, Korea Selatan dan Iran akan diarahkan masuk jalur 1,” ujar dia dalam pesan teks kepada Kompas.com, Minggu (8/3/2020).
Menurut Awaluddin, setiap maskapai akan memberikan informasi jumlah penumpang dari Iran, Italia, dan Korea Selatan kepada Kantor Kesehatan Pelabuhan dan PT Angkasa Pura II.
Saat ini Pemerintah Indonesia tidak melarang penerbangan atau kedatangan traveler dari Iran, Italia, dan Korea Selatan. Namun, yang dilakukan pemerintah adalah melakukan pembatasan.
Orang yang tiba dari 3 negara itu diizinkan masuk ke Indonesia jika memiliki sertifikat kesehatan, dengan catatan sertifikat tersebut sudah dicek dan dinyatakan valid oleh KKP, meski memiliki riwayat perjalanan kurang dari 14 hari terakhir ke negara-negara itu.
Baca juga: Ngabalin: Jangan Jadikan Kasus Virus Corona untuk Naikkan Citra
"Sertifikat kesehatan harus mencantumkan minimal dua keterangan yaitu Fit to Travel dan Free from Respiratory Diseases. Bagi WNA yang tidak membawa sertifikat kesehatan maka dipastikan ditolak masuk ke Indonesia," kara Awaluddin.
Muhammad Awaluddin mengatakan PT Angkasa Pura II bersama dengan stakeholder lainnya juga telah menjalankan prosedur pemeriksaan kesehatan secarat ketat.
“Pemeriksaan suhu tubuh penumpang pesawat di area kedatangan internasional Terminal 3 Soekarno-Hatta dilakukan selama 24 jam. Terdapat dua alat untuk memeriksa suhu tubuh yakni thermal scanner dan thermo gun,” ujar Awaluddin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.