Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan GBK Ramai Minggu Pagi, Pengunjung Antre untuk Olahraga

Kompas.com - 05/07/2020, 12:39 WIB
Jessi Carina

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) ramai didatangi masyarakat untuk berolahraga tadi pagi.

Padahal, Pemprov DKI Jakarta sendiri telah menyediakan 32 lokasi hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) yang tersebar di lima kota administrasi.

Pengelola GBK membatasi jumlah masyarakat yang ingin berolahraga di area lingkar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjadi beberapa sesi.

Setiap sesinya hanya berdurasi satu jam dan pengunjung yang diizinkan masuk hanya 1.000 orang.

Baca juga: CFD Tetap Digelar di 32 Titik di Jakarta, Ini Rinciannya.....

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, para pengunjung yang hendak masuk ke area dalam SUGBK tampak mengantre di pintu Barat A.

Antrean pun terlihat mengular panjang hingga kurang lebih 300 hingga 500 meter.

Meski terik matahari terasa menyengat pagi ini, tapi mereka tampak sabar menunggu giliran masuk.

Sejumlah petugas keamanan GBK dan beberapa anggota kepolisian pun terlihat berjaga di sekitar area pintu masuk.

Baca juga: CFD Kota Bekasi Kembali Digelar Besok, PKL Dilarang Berjualan

Sebelum masuk ke dalam, mereka pun diwajibkan terlebih dahulu mencuci tangan mereka dengan hand sanitizer yang sudah disediakan petugas.

Area lingkar dalam SUGBK pun hanya dikhususkan bagi masyarakat yang ingin jalan santai atau jogging.

Sedangkan, masyarakat yang ingin bersepeda hanya diizinkan di sekitaran area GBK. (DIONISIUS ARYA BIMA SUCI)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Jadi Lokasi Favorit Warga Berolahraga, Masyarakat Serbu GBK Minggu 5 Juli 2020".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com