Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Tokoh dan Pejabat Melayat Jakob Oetama di Gedung Kompas Gramedia

Kompas.com - 09/09/2020, 22:29 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pejabat dan tokoh nasional terlihat mendatangi Gedung Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (9/9/2020) pukul 21.00 WIB.

Kedatangan sejumlah tokoh tersebut untuk melayat wartawan senior sekaligus Pimpinan Kompas Gramedia, Jakob Oetama yang meninggal pada pukul 13.05 WIB hari ini.

Pantauan Kompas.com, pejabat dan tokoh nasional yang datang di antaranya Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, pengusaha Chairul Tanjung, politikus Rizal Ramli, Rohaniawan Romo Mudji Sutrisno.

Tak hanya itu, para tokoh tersebut mengutarakan rasa kehilangan atas meninggalnya Jakob Oetama.

Baca juga: Pelayat Jakob Oetama di Gedung Kompas Gramedia Palmerah Selatan Dibatasi

Salah satunya Mohammad Nuh, yang menyebut tidak ada sosok yang bisa menggantikan Jakob Oetama.

Menurutnya, ia belum bisa menemukan orang yang memiliki pemikiran seperti Jakob Oetama.

"Siapa coba yg bisa sekelas beliau pemikirannya. Tidak memihak kiri kanan, kemudian tetap konsisten sebagai pimpinan media yang independen," jelasnya.

Kemudian, ada juga Romo Mudji Sutrisno yang menilai Jakob adalah sosok maha guru Indonesia.

"Dia ini maha guru, untuk sebuah perjuangan keIndonesiaan yang majemuk dan dia amat menjunjung harkat setiap orang," kata Romo Mudji.

Baca juga: Jenazah Jakob Oetama Tiba di Gedung Kompas Gramedia untuk Penghormatan Terakhir

Selain itu, ia juga menyebut Jakob Oetama seorang sosok yang menjunjung tinggi humanisme transendental.

"Artinya sebagai orang beriman itu menghayati dan ia tuliskan dalam ulang tahunnya itu Syukur Tanpa Akhir, karena dia merasa dipakai oleh Tuhan," tuturnya.

Pantauan Kompas.com, hingga pukul 22.00 WIB, masih terlihat sejumlah pelayat yang berdatangan untuk memberikan penghormatan terakhir untuk jenazah Jakob Oetama.

Wartawan senior Jakob Oetama meninggal dunia hari ini dan akan dimakamkan besok, Kamis (10/9/2020) di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com