DEPOK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Universitas Indonesia menyebutkan jumlah ketersediaan tempat tidur untuk pasien positif Covid-19 semakin langka.
"Dapat kami informasikan, saat ini sudah di atas 80 persen (tempat tidur khusus pasien Covid-19 terisi)," ujar Manajer Pelayanan Medik RSUI, Rakhmad Hidayat kepada Kompas.com, Jumat (11/9/2020).
Namun, Rakhmad tidak membeberkan secara rinci jumlah tempat tidur yang tersedia maupun yang sudah terisi.
Baca juga: 5 Hal soal Layanan Drive Thru Tes Covid-19 di RSUI Depok
Selain tempat tidur isolasi pasien positif Covid-19 yang terisi 80 persen, ketersediaan ICU juga semakin darurat di RS UI.
"ICU/HCU sudah 90 persen," ujar Rakhmad.
Pihaknya kini mulai mengalami keterbatasan kemampuan untuk menerima pasien positif Covid-19.
Padahal, jumlah pasien positif Covid-19 yang minta dirawat di RSUI setiap harinya mencapai 30-50 pasien.
Namun, hanya sedikit yang dapat diterima, itu pun mempertimbangkan kondisi klinis masing-masing pasien yang berdatangan.
"Rata-rata 30-50 permintaan per hari, tetapi yang bisa kami terima 5-10 pasien," lanjutnya.
Jumlah pasien positif Covid-19 di Depok yang sedang ditangani (kasus aktif) mengalami lonjakan signifikan sejak Agustus 2020.
Hingga hari ini, lonjakan pasien telah mencapai 277 persen. Pada 31 Juli 2020, ada 202 kasus aktif di Depok.
Baca juga: Sempat Diisolasi di RS, Istri Wali Kota Depok Sembuh dari Covid-19
Terakhir, berdasarkan data terbaru yang dirilis Pemerintah Kota Depok kemarin, kasus aktif di Depok sudah mencapai 763 pasien.
Secara total, Pemerintah Kota Depok sudah melaporkan 2.698 kasus Covid-19 di wilayahnya, tertinggi di Jawa Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.