Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Covid-19 Harus Kantongi Surat Rujukan jika Ingin Isolasi di Stadion Patriot Chandrabaga

Kompas.com - 22/09/2020, 17:51 WIB
Cynthia Lova,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Pasien Covid-19 dengan status sebagai orang tanpa gejala (OTG) dan hendak dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Stadion Patriot Chandrabaga, harus lebih dulu mengantongi rujukan Puskesmas.

“Oh tidak (datang sendiri), ini harus dirujuk dari Puskesmas, jadi petugas Puskesmas yang mengantar ke sini dengan prosedur yang sudah kami kasih ke Puskesmas,” kata Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Bekasi Rina Oktavia kepada wartawan, Selasa (22/9/2020).

Rina mengatakan, surat rujukan tersebut merupakan bagian dari prosedur penanganan sebelum warga masuk ke RSD Stadion Patriot Chandrabaga.

Baca juga: Hingga 22 September, Delapan Pasien Covid-19 Dirawat di RSD Patriot Bekasi

Rina mengatakan, jika pasien Covid-19 hendak dirujuk ke rumah sakit penanganan Covid-19 itu, maka yang bersangkutan harus lebih dahulu melapor ke Puskesmas terdekat.

“Biasanya kan pasien punya kontak Puskesmas masing- masing. Kalau dia merasa tidak layak rumahnya, dia maka bisa langsung kontak Puskesmasnya,” ucap Rina.

Jika nantinya telah terlapor di Puskesmas, maka pihak Puskesmas yang melihat apakah kondisi pasien Covid-19 tersebut layak dipindah ke RSD Patriot Chandrabaga.

Rina mengatakan, jika pasien Covid-19 tak punya penyakit bawaan atau komorbid dan rumah maupun lingkungannya tak memadai, maka dia bisa dirawat di RSD Patriot Chandrabaga.

Baca juga: Wali Kota Pastikan Penanganan Pasien Covid-19 di RSD Patriot Bekasi Penuhi Standar Rumah Sakit

“Puskesmas bisa langsung kerumah kalau sudah ada info pasien Covid-19 di wilayahnya. Mereka langsung cek kelayakan di lingkungan rumahnya, maka Puskesmas yang berhak merujuk ke sini,” tambah dia.

Sebagai informasi, RSD Covid-19 Stadion Patriot Chandrabaga telah menangani delapan pasien Covid-19 dengan status tanpa gejala.

Hal itu berdasarkan data terkini pada Selasa (22/9/2020) pukul 12.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Dilempar Batu oleh Pria Diduga ODGJ, Korban Dapat 10 Jahitan di Kepala

Megapolitan
Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com