Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemilik Panti Pijat Positif Covid-19 yang Kabur Tak Ditemukan di Rumahnya

Kompas.com - 26/10/2020, 20:53 WIB
Sonya Teresa Debora,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasien Covid-19, berinisial E (34), yang dikabarkan sempat kabur ketika dalam perjalanan menuju Wisma Atlet belum diketahui keberadaannya hingga kini.

Meski kediamannya telah disambangi oleh Satpol PP Jakarta Barat beberapa kali, pasien berinisial E tersebut masih belum ditemukan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Satpol PP Jakarta Barat, Tamo Sijabat, pada Senin (26/10/2020). 

"Anggota Satpol PP sudah sering ke rumahnya di Duri Kepa untuk dijemput paksa diantar ke Wisma Atlit tapi nggak pernah balik lagi ke rumahnya," ujar Tamo.

Baca juga: Selain Pemilik yang Kabur dari Ambulans, Tujuh Terapis Panti Pijat Wijaya Juga Positif Covid-19

Tamo menjelaskan bahwa E masih dalam proses pencarian sebab hingga kini belum diketahui keberadaannya.

"Sampai sekarang enggak diketahui keberadannya di mana," tambah Tamo. 

Diketahui bahwa E merupakan pemilik dari Panti Pijat Wijaya, Kebon Jeruk, yang digerebek oleh petugas gabungan karena beroperasi di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ketat Jakarta.

Terdapat 11 orang terapis perempuan yang diamankan ketika penggerebekan tersebut. Mereka dibawa ke Panti Sosial Bina Karya Wanita Harapan Mulia Kedoya.

Dari 11 terapis tersebut, delapan dinyatakan positif Covid-19, termasuk E, sang pemilik panti. 

Kedelapan orang tersebut kemudian dibawa ke Wisma Atlet untuk menjalani perawatan, pada Kamis (8/10/2020).

Namun, ketika sedang di dalam perjalan, E kabur dari ambulans yang ditumpanginya yang sedang berada di kawasan Sawah Besar.

E yang duduk di pinggir baris kedua ambulans membuka pintu ambulans dan segera berbaur dengan massa aksi yang menolak UU Cipta Kerja pada hari itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com