Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes DKI Jakarta Perbaiki Kesalahan Data Hasil Tes PCR Covid-19

Kompas.com - 17/11/2020, 18:02 WIB
Singgih Wiryono,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta sempat salah memasukan jumlah orang yang negatif dalam tes PCR yang dilakukan 16 November 2020.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Dki Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, informasi siaran pers mengenai perkembangan Covid-19 yang ada di situs ppid.jakarta.go.id sempat salah ketik.

"Info dari Diskominfo (ada) typo di situs PPID, tadi sudah dibetulkan," ujar Dwi melalui pesan teks, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: Standar Ganda Penegakan PSBB ala Anies Baswedan

Dia mengatakan, jumlah pasien yang dites PCR kemarin berjumlah 6.021 orang, dengan jumlah spesimen 7.433.

Dari jumlah orang yang dites, ada 664 orang dinyatakan positif, dan 5.357 orang dinyatakan negatif.

Sebelumnya ditulis jumlah orang yang dinyatakan negatif sebanyak 6.357 orang, sehingga jumlah peserta yang dites menjadi lebih dari data semula.

"Yang salah tertulis yang negatif, harusnya 5.357 (dari angka 6.357)," ujar Dwi.

Selain dari hasil tes 16 November, terdapat penambahan jumlah pasien Covid-19 sebanyak 342 pasien positif dari laboratorium swasta yang baru dilaporkan dalam kurun waktu tujuh hari terakhir.

Baca juga: Kerumunan Massa Rizeq Shihab yang Berbuntut Pencopotan 2 Kapolda dan Pemanggilan Anies

Jadi total keseluruhan pasien Covid-19 bertambah kemarin sebanyak 1.006 pasien.

Dengan bertambahnya kasus tersebut, kini kasus Covid-19 di DKI Jakarta secara keseluruhan menjadi 119.633 kasus.

Adapun dari jumlah tersebut, sebanyak 6.957 pasien masih dirawat atau melakukan isolasi.

"Dari jumlah total kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 110.221 orang dengan tingkat kesembuhan 92,1 persen," kata Dwi.

Sedangkan untuk kasus meninggal, kata Dwi, yakni 2.455 orang dengan tingkat kematian 21 persen.

Adapun tingkat persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 9,9 persen.

"Sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,3 persen," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli Gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

PAN Ajak PDI-P Ikut Usung Dedie Rachim Jadi Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Kelakar Chandrika Chika Saat Dibawa ke BNN Lido: Mau ke Mal, Ada Cinta di Sana...

Megapolitan
Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Pemilik Toko Gas di Depok Tewas dalam Kebakaran, Saksi: Langsung Meledak, Enggak Tertolong Lagi

Megapolitan
Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Sowan ke Markas PDI-P Kota Bogor, PAN Ajak Berkoalisi di Pilkada 2024

Megapolitan
Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com