Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub DKI: Belum Ada Laporan Terkait Efek Samping Vaksinasi Covid-19 di Jakarta

Kompas.com - 19/01/2021, 21:21 WIB
Singgih Wiryono,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, belum ada laporan yang masuk ke Pemprov DKI Jakarta soal efek samping vaksinasi Covid-19.

"Sejauh ini vaksin yang diberikan tidak ada masalah, tidak ada efek samping," ujar Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (19/1/2021) malam.

Dia mengatakan akan ada vaksinasi tahap kedua bagi mereka yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19.

"Mudah-mudahan bisa lancar untuk vaksinasi kedua dan seterusnya," kata Riza.

Baca juga: 21 RS Rujukan di Jakarta Disiapkan untuk Antisipasi Efek Samping Covid-19

Dia berharap agar vaksinasi segera bisa dilakukan untuk warga DKI Jakarta yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Prioritas utama penerima vaksin Covid-19 tahap pertama adalah tenaga kesehatan. Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan 21 rumah sakit rujukan untuk orang-orang yang mendapat efek samping setelah menerima vaksinasi Covid-19.

Ada 21 rumah sakit yang disiapkan untuk menangani orang yang mengalami efek samping setelah mendapat vaksin Covid-19. Rumah sakit itu tersebar di lima wilayah Jakarta:

Jakarta Pusat:

RSUD Tarakan
RSUP Cipto Mangunkusumo
RSPAD Gatot Subroto
RSUD Johar Baru
RSUD Kemayoran

Jakarta Utara:

RSUD Koja
RSUD Cilincing
RSUD Tanjung Priok

Jakarta Barat:

RSUD Tamansari
RSUD Kembangan

Jakarta Selatan:

RSUP Fatmawati
RSP Pertamina
RSUD Tebet
RSUD Mampang Prapatan
RSUD Jagakarsa
RSUD Pesanggrahan

Jakarta Timur:

RSUD Budi Asih
RSUD Pasar Rebo
RSUD Matraman
RSUD Cipayung
RS Adhyaksa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Temuan Mayat dalam Toren di Pondok Aren, Polisi: Saat Terendam Air, Kondisi Korban Masih Hidup

Temuan Mayat dalam Toren di Pondok Aren, Polisi: Saat Terendam Air, Kondisi Korban Masih Hidup

Megapolitan
Tak Ada Luka di Tubuh Mayat dalam Toren di Pondok Aren Berdasar Hasil Otopsi

Tak Ada Luka di Tubuh Mayat dalam Toren di Pondok Aren Berdasar Hasil Otopsi

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Penemuan Mayat Membusuk di Dalam Toren | SIM C1 Resmi Diterbitkan

[POPULER JABODETABEK] Penemuan Mayat Membusuk di Dalam Toren | SIM C1 Resmi Diterbitkan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 29 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 29 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Transjakarta 11W Stasiun Klender-Pulo Gadung

Rute Transjakarta 11W Stasiun Klender-Pulo Gadung

Megapolitan
Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Petugas Gabungan Tertibkan Parkir Liar di Senen, 25 Motor Diangkut

Megapolitan
Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Warga di Pondok Aren Mengaku Tak Bisa Tidur Usai Temukan Mayat di Toren Air Rumahnya

Megapolitan
Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Sebelum Mayat Dalam Toren Air di Pondok Aren Ditemukan, Warga Sempat Dengar Suara Jeritan

Megapolitan
Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Kemen PPPA Beri Pendampingan Hukum untuk Siswi SLB yang Jadi Korban Pemerkosaan di Kalideres

Megapolitan
Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Tuntut Pembatalan Bintang Empat Prabowo, Koalisi Masyarakat Sipil: Punya Rekam Jejak Buruk

Megapolitan
2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

2 Anggota Satgas Pelajar Jadi Korban Tawuran di Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Polisi Tangkap 11 Pelajar yang Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Lacak Penadah Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Sindikat Pencuri di Palmerah Incar Motor Warga yang Diparkir di Gang

Megapolitan
Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Gugat Kenaikan Pangkat Prabowo, LBH Jakarta: Rawan Konflik Kepentingan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com