Ketika Pegawai Bioskop Jemput Bola Cari Penonton...

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski sudah kembali beroperasi sejak Oktober 2020, bioskop sepertinya masih harus berjuang untuk bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19 yang belum juga berakhir.

Meski sudah dibuka setelah berbulan-bulan tutup, nyatanya hal itu tak lantas membuat penonton pergi ke bioskop.

Seperti yang diungkapkan sineas Ernest Prakasa melalui akun Twitter-nya.

Baca juga: Jumlah Penonton Bioskop di Jakarta Boleh Sampai 50 Persen dari Kapasitas, Ini Syaratnya

Ernest bercerita, saat berada di sebuah mal di Jakarta, ia bertemu dengan pegawai bioskop yang berkeliling mencari dan mendatangi penonton.

"Jumpa petugas @cinema21 yang jemput bola ke LG padahal bioskop ada di lantai paling atas," kata Ernest seperti dikutip Kompas.com, Rabu (3/2/2021).

Ernest juga mengunggah foto yang menampilkan dirinya bersama dua orang pegawai bioskop yang ia temui itu.

Baca juga: Bioskop di Jakarta Dibuka, Warga Minta Pengelola Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan

Sebagai seorang pegiat film, Ernest merasa terharu melihat perjuangan para pegawai bioskop untuk bisa meyakinkan masyarakat bisa menonton bioskop dengan aman.

"Pedih bercampur kagum melihat perjuangan teman-teman karyawan bioskop, tempat yang amat dekat dengan kehidupan dan penghidupan saya. Peluk erat untuk seluruh staff bioskop se-Indonesia. Semoga badai ini lekas berlalu," sambung sutradara film Imperfect itu.

Hal serupa juga diungkapkan produser sekaligus sutradara Angga Dwimas Sasongko.

Kata Angga melalui akun Instagram-nya, dia melihat perjuangan para pegawai bioskop yang membuatnya ikut semangat untuk terus berjuang.

Angga berharap pandemi segera berakhir sehingga industri perfilman bisa bangkit kembali.

"Hari ini ke bioskop lagi. Liat temen2 yang kerja di bioskop @cinema.21 semangat jemput bola dengan keliling mall, jadi ikut makin semangat kalo kita semua, stakeholder film di Indonesia, bisa sama - sama berjuang dan bertahan bareng. Semoga penangannya pandemi bisa jadi bener sehingga cepat usai," tulis Angga.