Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSU Pakulonan Tangsel Ditargetkan Maret 2021 Bisa Tangani Pasien Covid-19

Kompas.com - 04/02/2021, 10:37 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum (RSU) Pakulonan, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Banten, yang akan dijadikan sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19 belum bisa beroperasi pada Februari ini.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni menjelaskan, rumah sakit baru tersebut ditargetkan bisa beroperasi pada awal Maret 2021.

Saat ini, pihaknya masih masih mengurus proses perizinan sekaligus mempersiapkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan.

Baca juga: Alat Medis Belum Ada, Pemanfaatan RSU Pakulonan Tangsel untuk Pasien Covid-19 Molor hingga Februari

"Target awal Maret beroperasi. Kami sudah hitung dari hari ini, kami ini hari keberapa berproses. Di perizinan kan sudah berjalan tuh, kami punya time table," ujar Deden dalam keterangan yang diterima wartawan, Kamis (4/2/2021).

Menurut Deden, target pengoperasian RSU Pakulonan sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19 juga menyesuaikan dengan tahapan persiapan yang saat ini sudah berjalan 70 persen.

"Ya sudah lebih dari setengah jalan. Lebih dari 50 persen. Sudah 60-70 persen," ungkapnya.

Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Imbar Umar Gazali sebelumnya menjelaskan, gedung rumah sakit tersebut memang sudah selesai dibangun. Namun, perlengkapan atau peralatan medis di dalamnya sampai saat ini belum tersedia.

"Untuk bangunannya sudah selesai dibangun, kalau alat-alatnya masih belum. Ada yang masih proses pemesanan, ada yang akan diambil dari puskesmas," ujar Imbar pada 27 Januari lalu.

Menurut Imbar, Pemerintah Kota Tangerang Selatan harus mengeluarkan peraturan wali kota (perwal) terkait pengoperasian rumah sakit baru tersebut.

"Saat ini sedang penyusunan perwal. Setelah itu dilaporkan ke tingkat provinsi dan akan ditinjau. Perkiraan beres (bisa beroperasi) pertengahan Februari," ungkapnya saat itu.

Penggunaan RSU Pakulonan untuk penanganan Covid-19 sudah diwacanakan sejak Desember 2020. Kala itu, Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, rumah sakit umum baru tersebut sudah selesai dibangun dan siap dioperasikan mulai 4 Januari 2021.

"Rumah Sakit Pakulonan konstruksi fisiknya sudah siap, sekarang sudah tahap pembersihan. Kemudian juga listrik sudah siap, lift sudah siap," ujar Benyamin pada 30 Desember 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com