Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Remaja di Tangsel Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal

Kompas.com - 01/03/2021, 16:31 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Dua remaja menjadi korban penyerangan sekelompok orang tidak dikenal di kawasan Rengas, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten. Korban yang diketahui bernama BR (14) dan J (18) itu mengalami luka bacok dan dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan intensif.

Paman korban J, yaitu Rizky Sujatmika menjelaskan, peristiwa penyerangan terhadap BR dan J terjadi pada Minggu (28/2/2021) pagi sekitar pukul 04.35 WIB. Saat kejadian, kedua korban sedang berada di pos ronda yang tak jauh dari rumah Rizky.

Baca juga: Polisi Periksa Rekaman CCTV di Sekitar TKP Pembacokan Warga oleh Geng Moonraker

"Kejadian jam 4.35, WIB, korban lagi berdua. Dua-duanya kena bacok. Posisinya korban minta tolong sudah terluka. Dia gedor-gedor rumah saya, manggil-manggil," ujar Rizky saat ditemui di lokasi, Senin (1/3/2021).

Begitu mendapati keponakannya bersimbah darah, Rizky langsung mencari pelaku penyerangan. Namun, para pelaku yang diduga bergerombol dan menggunakan sepeda motor itu sudah melarikan diri dari lokasi kejadian.

"Pelaku sudah enggak ada. Saya kejar sampai jalan raya, ada tukang sayur. Saya tanya lihat gerombolan lewat enggak. Katanya ada banyak, pada bawa sajam. Dua belas motor boncengan semua," kata dia.

BR mengalami luka di bagian badan belakang dan depan, serta paha. Sementara J di pergelangan tangan kiri.

Belum diketahui motif penyerangan terhadap BR dan J. Saat ini, kasus tersebut sudah ditangani Polres Tangerang Selatan.

"Sudah di RSPAD Gatot Subroto, sama dk RSUP Fatmawati. Hari ini lagi mau dioperasi," kata Rizky.

"Kalau polisi sama koramil kemarin sudah datang langsung ke sini," ujar dia.

Kompas.com mencoba mengonfirmasi peristiwa tersebut kepada Polres Tangerang Selatan. Namun, sampai berita ini diterbitkan Kapolres Tangerang Selatan AKBP Iman Imanuddin belum menanggapi pertanyaan terkait penyerangan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Rute Transjakarta 2F Rusun Cakung Barat-Pulogadung

Megapolitan
Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com