Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buang Air Kecil, Warga Temukan Mayat di Kolong Jembatan

Kompas.com - 01/03/2021, 17:56 WIB
Ihsanuddin,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sesosok mayat pria ditemukan di kolong jembatan belakang Museum Gajah, tepatnya di Jalan Abdul Muis, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (1/3/2021).

Korban berinisial HR (30) itu ditemukan oleh salah satu warga yang hendak buang air kecil di bawah kolong jembatan.

Kapolsek Gambir AKBP Kadek Budiarta mengatakan, penemuan mayat itu terjadi sekira pukul 09.30 WIB.

"Saksi 1 ingin buang air kecil di kolong jembatan belakang Museum Gajah dan melihat mayat dengan posisi tertelungkup di atas air," kata Kadek.

Baca juga: Polisi Tangkap 3 Penjambret Ponsel Remaja di Tangsel, Pelaku Residivis Kasus Narkoba

Saksi lalu memberitahukan perihal penemuan mayat itu kepada warga lainnya.

Warga kemudian menghubungi petugas kepolisian. Selanjutnya pada pukul 11.10 WIB, tim identifikasi dari kepolisian datang melakukan pengecekan terhadap jenazah HR.

"Selanjutnya pemadam kebakaran tiba di TKP untuk mengevakuasi korban. Ambulans palang hitam tiba di TKP dan membawa korban ke RSCM," kata Kadek.

Dari hasil pengecekan, tak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Hal itu turut diperkuat keterangan salah seorang saksi yang menyebut bahwa HR turun seorang diri ke bawah kolong jembatan itu sekitar pukul 06.00 WIB.

"Korban sempat ditegur oleh saksi 2 agar korban tidak turun ke kolong jembatan, namun tidak dihiraukan. Saksi 2 mengatakan korban memang ada riwayat penyakit epilepsi," kata Kadek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com