Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kuat Tanjak Jalan Layang Tol, Truk Tabrak Dua Warung di Ciputat Tangsel

Kompas.com - 03/06/2021, 21:59 WIB
Tria Sutrisna,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebuah truk bermuatan beton bangunan menabrak dua warung di kawasan Jalan Cendrawasih, Ciputat, Tangerang Selatan.

Pemilik warung, Masan, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (3/6/2031) malam sekitar pukul 20.00 WIB.

Saat kejadian, truk dengan nomor polisi F 8647 KP itu sedang melintas di Jalan Cendrawasih dari Ciputat menuju kawasan Bintaro Xchange.

"Jadi truk itu lagi jalan ke flyover, mau nanjak enggak kuat. Dia bawa bahan bangunan, U-ditch" ujar Masan saat diwawancari di lokasi, Kamis (3/5/2021).

Baca juga: Muncul Klaster Pegawai Pemprov Jabar Setelah ke Jakarta, Ini Respons Wagub DKI

Setibanya di dekat jalan layang Tol Serpong-Jakarta, kendaraan bermuatan beton untuk saluran air tersebut tak kuat menanjak.

Truk tersebut pun akhirnya mundur ke sisi kiri Jalan Cendrawasih lalu menabrak dua buah warung kelontong yang berada di lokasi.

"Karena enggak kuat nahan berat beban. Jadi dia mundur karena enggak kuat nanjak, terus ambil kiri," kata Masan.

Masan mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, warung miliknya hancur dan toko di sebelahnya rusak di bagian depan akibat terhantam badan truk.

"Korban enggak ada. Bagusnya lagi enggak ada yang beli. Tapi ini hancur warung saya, sebelah temboknya sama depanya," ungkapnya.

Saat ini, kendaraan truk pengangkut beton tersebut masih berada di lokasi kejadian dan belum dievakuasi. Kecelakaan itu pun kini tengah ditangani oleh Unit Lalu Lintas Polsek Ciputat.

"Ini dari polisi udah datang, masih dievakuasi. Dari pihak truknya juga nanti mau diomongin, tanggung jawab," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Dua Maling Gasar Motor di Tanjung Priok, Polisi Bergerak meski Korban Enggan Lapor

Megapolitan
Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Hal-hal yang Belum Terungkap di Kasus Brigadir RAT: Motif hingga Sosok Pengusaha yang Dikawal

Megapolitan
Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Rute Transjakarta 8N Kebayoran - Petamburan via Asia Afrika

Megapolitan
Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Ahok Beberkan Solusi Penanganan Macet Jakarta, Berharap Direalisasikan Gubernur DKI

Megapolitan
DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

DJ East Blake Terancam 12 Tahun Penjara akibat Sebar Foto dan Video Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Pemprov DKI Jakarta Pertimbangkan Usul DPRD DKI soal Sekolah Gratis Negeri dan Swasta

Megapolitan
Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Komisi E DPRD DKI Desak Pemprov Wujudkan Sekolah Gratis Negeri dan Swasta, dari TK sampai SMA

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com