Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 20 SMA Negeri Terbaik di DKI Jakarta Berdasarkan Nilai UTBK 2020

Kompas.com - 07/06/2021, 16:12 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) DKI Jakarta tahun ajaran 2021/2022 di semua jenjang pendidikan telah dibuka mulai hari ini, Senin (7/6/2021).

Para calon peserta didik baru (CPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) tentunya tengah mencari sekolah terbaik untuk melanjutkan pendidikan.

Baca juga: Daftar 10 SMA Terbaik di Kota Depok Berdasarkan Nilai UTBK 2020

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) baru-baru ini merilis daftar 1.000 sekolah tingkat menengah atas (SMA) sederajat terbaik di Indonesia.

Daftar tersebut dirunut berdasarkan rata-rata hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) tertinggi pada tahun 2020.

LTMPT mengungkapkan daftar tersebut ketika menyelenggarakan webinar bertajuk "Kiat Sukses Masuk Perguruan Tinggi Pilihan dan Pengumuman Peringkat Sekolah berdasarkan Nilai UTBK 2020" melalui kanal YouTube LTMPT Official pada akhir 2020 lalu.

Adapun data tersebut kemudian dijabarkan di laman resmi LTMPT.

Dari data tersebut juga dapat dilihat daftar SMA dan sederajat terbaik di DKI Jakarta, dirunut dari nilai rerata TPS.

Nilai rerata TPS tertinggi peserta di DKI Jakarta adalah 601,683.

Berikut Kompas.com merangkum daftar 20 SMA Negeri terbaik di DKI Jakarta:

Baca juga: Daftar SMA Terbaik di Bogor Berdasarkan Nilai UTBK 2020

1. SMAN 8

  • Urut Nasional: 4
  • Urut Provinsi: 2
  • Rerata: 594,865

2. SMAN 28

  • Urut Nasional: 13
  • Urut Provinsi: 5
  • Rerata: 585,437

3. SMAN 81

  • Urut Nasional: 14
  • Urut Provinsi: 6
  • Rerata: 585,048

Baca juga: Daftar 20 SMA Terbaik di DKI Jakarta Berdasarkan Nilai UTBK 2020

4. SMAN 34

  • Urut Nasional: 29
  • Urut Provinsi: 14
  • Rerata: 577,815

5. SMAN 2

  • Urut Nasional: 43
  • Urut Provinsi: 15
  • Rerata: 574,511

6. SMAN 68

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com