Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyuntikan Vaksin Moderna, Puskesmas Kramatjati Targetkan 100 Orang Per Hari

Kompas.com - 20/08/2021, 17:32 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Puskesmas Kecamatan Kramatjati, Jakarta Timur, menargetkan dalam sehari dapat memvaksinasi 100 orang dengan menggunakan vaksin Moderna.

"Kami menargetkan dalam sehari itu kami bisa 100 dosis. Kurang lebih seminggu bisa 500 atau 600," kata Kepala Puskesmas Kramatjati Inda Mutiara kepada awak media, Jumat (20/8/2021).

Inda mengimbau, bagi warga Jakarta yang belum divaksin, agar segera melaksanakan vaksinasi.

Baca juga: Puskesmas Kramatjati Kickoff Vaksinasi Moderna, Bisa untuk Orang dengan Komorbid

"Jadi ini vaksinasi pilihan lain dari yang sudah ada, yang disediakan oleh pemerintah. Jadi masyarakat yang memang membutuhkan, silakan diakses, tujuannya buat herd immunity," kata Inda.

Puskesmas Kramatjati, memulai vaksinasi Covid-19 Moderna bagi masyarakat umum, Jumat ini. Vaksinasi akan dilaksanakan hingga 3 Oktober 2021.

"(Vaksin) dikhususkan bagi orang yang belum pernah divaksinasi vaksin Covid-19 apa pun, entah itu dosis pertama atau kedua," kata Inda.

Inda juga mengatakan, orang dengan komorbid boleh divaksinasi dengan vaksin Moderna.

Baca juga: Bagaimana Cara Dapatkan Vaksin Moderna Bagi Masyarakat Umum?

"Hadir di sini warga yang memang ada masalah dengan autoimun, gangguan kendala medis, komorbid berat," ujar Inda.

"Kemudian jika diperlukan bagi yang sekolah ke luar negeri yang pemerintahnya menginginkan jenis vaksin Moderna, itu bisa diakomodir," lanjut dia.

Inda menyarankan, vaksin Moderna ini untuk warga Jakarta dengan usia 18 tahun ke atas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com