Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PON XX Papua 2021, 38 Atlet dari Kota Tangerang Wakili Provinsi Banten

Kompas.com - 24/08/2021, 14:09 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ada sebanyak 38 atlet dari Kota Tangerang yang bakal mewakili Provinsi Banten untuk bertanding di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Kabid Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangerang Jejen Jaenudin berujar, sebanyak 38 atlet itu terbagi ke dalam 16 cabang olahraga (cabor) yang berbeda-beda.

"Total kami mengerahkan untuk mewakili Banten dari Kota Tangerang ada 38 orang. 38 orang itu dari 16 cabor," ucapnya saat dikonfirmasi, Senin (23/8/2021).

Ke-16 cabor cabor itu terdiri dari olahraga perseorangan atau olahraga beregu/tim.

Baca juga: Cerita Pemain Persikota Tangerang, Disuntik Vaksin Covid-19 demi Bisa Main di Liga 3

Beberapa cabor perseorangan yang bakal diikuti atlet dari Kota Tangerang adalah binaraga, kempo, muaythai, panahan, panjat tebing, dan pencak silat.

Kemudian, beberapa cabor beregu/tim adalah baseball, kriket, hoki, dan hoki indor.

Menurut Jejen, seluruh atlet yang akan mewakili Provinsi Banten itu memiliki jadwal latihan tergantung dari pelatih masing-masing.

Adapun Dispora Kota Tangerang tidak ikut membina para atlet itu.

Namun, dia memastikan, para atlet itu telah berlatih untuk PON XX Papua 2021 yang akan digelar pada 2-15 Oktober 2021 di Kota dan Kabupaten Jayapura, Kota Timika, dan Kabupaten Merauke itu.

Baca juga: Vaksin Pfizer Harus Dicampur Larutan NaCI Sebelum Disuntikkan, Vaksinator di Kota Tangerang Dapat Pelatihan

"Kalau dari kami tidak melakukan pembinaan. Jadi diserahkan langsung ke Pemprov (Pemerintah Provinsi) Banten dan KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia) Cabang Banten," paparnya.

Dia menyebut, sementara ini, pihaknya tidak menyiapkan insentif bagi atlet dari Kota Tangerang yang nantinya meraih juara.

"Sementara ini kami belum siapkan, tapi dari Pemprov (Banten) pasti nanti ada," tuturnya.

Jejen berharap bahwa pembinaan yang tengah berjalan saat ini berjalan dengan maksimal sehingga para atlet dari Kota Tangerang dapat meraih medali nantinya.

Sebagaimana diketahui, ada total 56 disiplin olahraga pada PON XX Papua 2021.

Dari 56 disiplin itu, sebanyak 36 di antaranya merupakan tanggung jawab Kemenpora dan 20 disiplin merupakan tanggung jawab Pengurus Besar PON.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com