Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Juli-28 Agustus, 62.309 Penumpang Ikut Vaksinasi di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 30/08/2021, 11:32 WIB
Muhammad Naufal,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura (AP) II telah menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada 62.309 calon penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, sejak 1 Juli-28 Agustus 2021.

President Director of AP II Muhammad Awaluddin berujar, Bandara Soekarno-Hatta menjadi bandara di bawah naungan PT AP II yang paling banyak memvaksin calon penumpangnya.

Sentra vaksinasi di Bandara Soekarno-Hatta ada di Terminal 2 dan Terminal 3 beroperasi selama 24 jam setiap harinya.

Adapun operasional vaksinasi di bandara tersebut dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Soekarno-Hatta.

Baca juga: Polisi Tangkap Penipu Artis Berkedok Utusan Presiden Jokowi

"Kami sangat berterima kasih kepada KKP yang sangat mendukung ketersediaan vaksin, sehingga sentra vaksinasi Bandara Soekarno-Hatta dapat dibuka setiap hari bagi calon penumpang pesawat yang akan melakukan penerbangan," urai Awaluddin dalam keterangannya, Senin (30/8/2021).

Menurut dia, Bandara Soekarno-Hatta menjadi bandara naungan PT AP II yang melakukan vaksinasi paling banyak calon penumpangnya dibanding bandara lain.

Adapun 18 bandara naungan PT AP II se-Indonesia telah melakukan vaksinasi sebanyak 102.357 calon penumpang per 1 Juli-28 Agustus 2021.

"Sebanyak 102.357 orang calon penumpang pesawat dapat terlayani untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19 berkat kolaborasi yang baik di antara seluruh stakeholder," urai Awaluddin.

Dia menuturkan, seluruh sentra vaksinasi di bandara naungan AP II merupakan bentuk dukungan guna mempercepat program vaksinasi nasional.

Terlebih, saat ini calon penumpang pesawat wajib memiliki sertifikat vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu persyaratan penerbangan.

Baca juga: Mercedes, Audi dan BMW Tinggalkan Formula E, PSI: Bukti Balapan Ini Tak Laku

Awaluddin mengatakan, Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta Timur menjadi bandara naungan PT AP II yang juga paling banyak melakukan vaksinasi calon penumpangnya.

Ada sekitar 6.292 calon penumpang yang divaksin di Bandara Halim Perdanakusuma pada 1 Juli-28 Agustus 2021.

Kemudian, bandara yang menempati nomor tiga dalam hal jumlah calon penumpang tervaksinasi adalah Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Jawa Barat.

Ada sekitar 5.092 calon penumpang yang divaksin di bandara itu.

Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang, Sumatera Selatan, memvaksin 5.062 calon penumpang.

Kemudian, Bandara Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara, memvaksin 5.023 calon penumpang.

Awaluddin menambahkan, sentra vaksinasi di bandara naungan AP II bakal terus dibuka guna mendukung penerapan protokol kesehatan dalam operasional transportasi udara.

"Dan mendukung percepatan program vaksinasi nasional," imbuh dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com