Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangan Bersubsidi Mulai Didistribusikan di 158 Pasar Jaya Hari Ini

Kompas.com - 01/09/2021, 17:38 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Program pangan bersubsidi yang berlangsung hingga November 2021 untuk warga Jakarta mulai didistribusikan Rabu (1/9/2021).

Kantor berita Antara melaporkan, Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (DKPKP) DKI Jakarta menyatakan, pangan murah didistribusikan di berbagai titik di Jakarta.

Titik tersebut berada di 158 lokasi Pasar Jaya, 3 lokasi Meatshop Dharma Jaya, dan 1 lokasi Food Station. Sementara di Kepulauan Seribu tersedia 11 titik lokasi.

Baca juga: Penerima Kartu Penyandang Disabilitas Bisa Naik Transjakarta Gratis hingga Dapat Pangan Bersubsidi

Dinas KPKP menyebutkan, program pangan bersubsidi bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak dan warga Jakarta golongan tertentu, sebagai bagian ketahanan pangan.

Pembelian pangan bersubsidi dibayarkan secara nontunai menggunakan kartu Bank DKI.

Setiap pembeli hanya bisa berbelanja satu kali setiap bulannya, dan tidak bersifat akumulasi di bulan berikutnya.

Calon pembeli diminta melakukan pendaftaran, sebelum menerima nomor antrean secara daring melalui https://antriankjp.pasarjaya.co.id/

Jadwal pembelian pangan bersubsidi per bulan yakni 1-30 September, 4-31 Oktober dan 4-30 November.

Adapun mereka yang berhak membeli pangan bersubsidi ini yaitu:

  • Penerima KJP Plus, anggota PJLP dengan bergaji maksimal 1,1 UMP,
  • Penghuni rusun yang sudah terhubungan dengan Bank DKI,
  • Lansia dan penyandang disabilitas tidak mampu,
  • Pekerja/buruh ber-KTP DKI dengan upah maksimal 1,1 UMP,
  • Kader PKK tidak mampu,
  • Guru non-PNS dan tenaga kependidikan non-PNS berpenghasilan maksimal 1,1 UMP.

Mereka semua harus terdaftar dalam whitelist Bank DKI atau data terverifikasi yang sudah diajukan oleh OPD terkait pada Bank DKI.

Pada hari pembelian, calon pembeli diharapkan tidak lupa membawa berkas seperti hasil pengunduhan pendaftaran daring, kartu identitas penerima manfaat seperti pemegang KJP Plus, ATM Bank DKI, Kartu Lansia (bagi Lansia) Kartu Disabilitas (penyandang disabilitas), dan Kartu Pekerja Jakarta (Pekerja ber-KTP DKI).

Berikut daftar komoditas yang dijual pada program pangan bersubsidi:

  • Beras premium 5kg (Rp30.000),
  • Daging sapi 1kg/bungkus (Rp35.000),
  • Daging ayam 1 ekor/bungkus (Rp8.000),
  • Ikan kembung 1kg/6-9 ekor (Rp13.000),
  • Susu UHT 1 karton/24 pcs (Rp30.000)
  • Serta telur ayam 1 tray/15 butir (Rp10.000).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

4 Tersangka Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Terancam 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Pemerataan Air Bersih di Jakarta, Mungkinkah?

Megapolitan
Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Begini Peran 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com