Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Tahun Baru, Wagub DKI Jakarta Imbau Masyarakat Tak Bepergian ke Luar Daerah

Kompas.com - 27/12/2021, 10:05 WIB
Sania Mashabi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria kembali mengimbau masyarakat untuk tidak menggelar kegiatan yang bisa memicu timbulnya kerumunan saat malam tahun baru.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian ke luar daerah ataupun luar negeri selama liburan tahun baru 2022.

"Kami harapkan semua warga bisa bekerja sama untuk tidak melaksanakan kegiatan-kegiatan tahun baru yang dapat menimbulkan kerumunan, tidak bepergian keluar negeri, ke daerah, tetap berada di rumah bersama keluarga," kata Riza, Minggu (26/12/2021).

Baca juga: Transjakarta Buka Rute Khusus Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Selain itu, Riza juga bersyukur perayaan hari raya Natal 2021 berlangsung dengan lancar dan hikmat.

Ia pun berterima kasih kepada masyarakat yang telah menjaga persatuan dan kesatuan selama proses Hari Raya Natal.

"Alhamdulillah proses Natal tahun ini berjalan dengan hikmat, lancar, penuh kedamaian dan suka cita," ujarnya.

Terkait kenaikan harga sembako saat Natal dan menjelang tahun baru, Riza menegaskan pihaknya juga terus melakukan operasi pasar.

Operasi pasar itu, kata dia, merupakan bagian dari kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan PD Pasar Jaya dan Bulog.

Baca juga: PT Transjakarta Lakukan Pengamanan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Turunkan 725 Personel

"Insya Allah tetap kita ada program dari Pasar Jaya, kerja sama dengan Bulog ada operasi pasar menjelang Natal hari ini kan ketersediaan pangan tidak ada masalah," ucap dia.

Adapun dilansir dari Kompas.id, harga beberapa bahan makanan naik lebih dari 10 persen menjelang akhir tahun ini. Menurut Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia menilai kenaikan harga itu tidak wajar.

Pemangku kepentingan diminta melakukan operasi pasar dan penyelidikan terkait dugaan permainan kartel.

Diketahui, sehari setelah Natal, harga beberapa bahan makanan pokok masih tinggi di beberapa pasar, seperti cabai rawit merah, telur ayam, dan minyak goreng.

Laman Informasi Pangan Jakarta mencatat, harga rata-rata cabai rawit merah Rp 103.171 per kilogram dan telur ayam ras Rp 30.171 per kilogram.

Baca juga: Simak Operasional Bus Transjakarta Jelang Malam Tahun Baru

Harga minyak goreng curah rata-rata Rp 19.645 per liter. Harga ini lebih tinggi daripada harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah, Rp 11.000 per liter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Ayah di Jaktim Setubuhi Anak Kandung sejak 2019, Korban Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Sempat Tersendat akibat Tumpahan Oli, Lalu Lintas Jalan Raya Bogor Kembali Lancar

Megapolitan
Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Ibu di Jaktim Rekam Putrinya Saat Disetubuhi Pacar, lalu Suruh Aborsi Ketika Hamil

Megapolitan
Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Komnas PA Bakal Beri Pendampingan Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah

Megapolitan
Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Penanganan Kasus Pemerkosaan Remaja di Tangsel Lambat, Pelaku Dikhawatirkan Ulangi Perbuatan

Megapolitan
Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Pendaftaran PPDB Jakarta Dibuka 10 Juni, Ini Jumlah Daya Tampung Siswa Baru SD hingga SMA

Megapolitan
Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Kasus Perundungan Siswi SMP di Bogor, Polisi Upayakan Diversi

Megapolitan
Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Disdik DKI Akui Kuota Sekolah Negeri di Jakarta Masih Terbatas, Janji Bangun Sekolah Baru

Megapolitan
Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Polisi Gadungan yang Palak Warga di Jaktim dan Jaksel Positif Sabu

Megapolitan
Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Kondisi Siswa SMP di Jaksel yang Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah Sudah Bisa Berkomunikasi

Megapolitan
Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Polisi Gadungan di Jaktim Palak Pedagang dan Warga Selama 4 Tahun, Raup Rp 3 Juta per Bulan

Megapolitan
Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Pelajar dari Keluarga Tak Mampu Bisa Masuk Sekolah Swasta Gratis Lewat PPDB Bersama

Megapolitan
Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi 'Pilot Project' Kawasan Tanpa Kabel Udara

Dua Wilayah di Kota Bogor Jadi "Pilot Project" Kawasan Tanpa Kabel Udara

Megapolitan
Keluarga Korban Begal Bermodus 'Debt Collector' Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Keluarga Korban Begal Bermodus "Debt Collector" Minta Hasil Otopsi Segera Keluar

Megapolitan
Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Masih di Bawah Umur, Pelaku Perundungan Siswi SMP di Bogor Tak Ditahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com