Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOR RS Rujukan Covid-19 di Bekasi Melonjak, Pekan Lalu 7 Persen, Kini Nyaris 22 Persen

Kompas.com - 28/01/2022, 19:12 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Lonjakan angka kasus Covid-19 di Kota Bekasi membuat ketersediaan tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 ikut melonjak.

Berdasarkan data Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Kota Bekasi, BOR isolasi pasien Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan di Kota Bekasi hanya 7,32 persen pada Jumat (21/1/2022) pekan lalu.

BOR kemudian meningkat drastis menjadi 21,91 per Kamis (27/1/2022).

Baca juga: Naik Drastis, Kasus Aktif Covid-19 di Kota Bekasi Nyaris Tembus 2.000 Pasien

Selain itu, BOR ICU Covid-19 di seluruh rumah sakit rujukan di Kota Bekasi juga ikut naik menjadi 3,97 persen dari minggu sebelumnya hanya 1,53 persen.

Kenaikan BOR di rumah sakit rujukan berbanding lurus dengan lonjakan kasus aktif Covid-19 dalam sepekan terakhir.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto berujar, pasien Covid-19 mencapai lebih dari 1.900-an orang per Kamis kemarin.

"Jadi, (kasus) harian yang kemarin 300-an, sekarang menjadi 500-an, sehingga yang (kasus) aktif Covid-19 jumlahnya 1.900-an," ujar Tri saat ditemui wartawan, Jumat (28/1/2022).

Baca juga: Kasus Harian Covid-19 di Jakarta Capai 4.000, Epidemiolog: Belum Seberapa Dibanding Nanti Februari

Tri mengatakan, mayoritas pasien Covid-19 di Kota Bekasi merupakan orang tanpa gejala (OTG).

"Semuanya hampir OTG, tanpa ada gejala yang cukup signifikan, tapi begitu dites, dia positif (Covid-19)," kata dia.

Berdasarkan data KPCPEN Kota Bekasi, kasus aktif terbanyak ada di Kelurahan Pekayon Jaya dengan total 91 kasus, sedangkan kasus aktif paling sedikit ada di Kelurahan Sumur Batu dengan tiga kasus aktif.

Baca juga: Pemkot Depok Bersurat ke Kemendikbud Minta PTM 100 persen Dievaluasi

Adapun peningkatan kasus aktif Covid-19 di Kota Bekasi dalam sepekan terakhir yakni sebagai berikut:

21 Januari 2022: Tambah 99, total 455

22 Januari 2022: Tambah 132, total 587

23 Januari 2022: Tambah 113, total 700

24 Januari 2022: Tambah 90, total 790

25 Januari 2022: Tambah 315, total 1.105

26 Januari 2022: Tambah 421, total 1.526

27 Januari 2022: Tambah 471, total 1.997

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com