Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 150 Tenaga Kesehatan di Depok Terpapar Covid-19

Kompas.com - 19/02/2022, 16:31 WIB
M Chaerul Halim,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Ratusan tenaga kesehatan (nakes) Kota Depok terpapar Covid-19 seiring penambahan kasus postiif setiap harinya.

Juru Bicara Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 Dadang Wihana mengatakan, terdapat 150 tenaga kesehatan terpapar Covid-19 hingga saat ini.

"Ini kita masih identifikasi sudah lebih 150-an tenaga kesehatan yang terpapar Covid-19," ujar Dadang dalam keterangannya, Sabtu (19/2/2022).

Baca juga: Ini Imbauan Satgas untuk Hindari Kasus Kematian Balita akibat Covid-19

Dilansir dari situs resmi Dinas Kesehatan Kota Depok, ada 1.827 nakes laki-laki dan 5.329 nakes perempuan yang tersebar di puskesmas, rumah sakit, dan fasilitas kesehatan lainnya.

Dadang menambahkan, para nakes memiliki beban kerja yang tinggi di tengah lonjakan kasus Covid-19, terutama mereka yang memberikan pelayanan di puskesmas.

"Saat ini memang untuk kondisi nakes itu bekerja dengan 24 jam karena lonjakan kasus cukup tinggi, terutama nakes di puskesmas," kata Dadang.

"Mereka diberi amanah untuk mengawasi warga yang melakukan isolasi mandiri di rumah, belum lagi nakes juga memang melakukan vaksinasi, swab PCR dan pelayanan-pelayanan kesehatan lainnya," lanjutnya.

Baca juga: Alasan Sebanyak 2,4 Juta Orang Harus Ulangi Vaksinasi Covid-19 Dosis 1

Karena itu, jumlah tertinggi nakes yang terpapar Covid-19 berasal dari puskesmas.

"Nakes yang terpapar Covid-19 tertinggi dari puskesmas. Bagi puskesmas dengan nakesnya banyak yang terpapar covid untuk sementara layanan beberapa hari dihentikan dan dialihkan kepada puskesmas lainnya," ujarnya

Sementara, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Depok, Jumat (18/2/2022), tercatat penambahan 1.871 kasus harian Covid-19. 

Kemudian, kasus kematian dikarenakan Covid-19 dinyatakan nihil. Selanjutnya, terdapat 98 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Berikut angka kasus harian Covid-19 dalam sepekan terakhir di Depok:
11 Februari: 1.552 kasus
12 Februari: 2.716 kasus
13 Februari: 1.927 kasus
14 Februari: 1.356 kasus
15 Februari: 2.191 kasus
16 Februari: 2.352 kasus
17 Februari: 2.458 kasus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com