Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Masih Jaga Kampung Bahari Selama 24 Jam Usai Penggerebekan Narkoba

Kompas.com - 10/03/2022, 17:10 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolsek Tanjung Priok Kompol Ricky Pranata Vivaldi mengatakan, pihak kepolisian masih menjaga kawasan Kampung Bahari selama 24 jam usai operasi penggerebekan narkoba, Rabu (9/3/2022).

Penjagaan dilakukan petugas kepolisian Jakarta Utara dibantu petugas BKO dari satuan Brimob dan Dalmas Polda Metro Jaya menyusul pembongkaran sejumlah bangunan liar di sepanjang rel kereta api.

"Dari Polda Metro Jaya 24 jam melakukan pengamanan di area Kampung Bahari sambil mengamankan daerah dan pekerja yang melaksanakan pembongkaran," kata Ricky, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Kampung Bahari Jadi Sarang Narkoba, Pemkot Jakarta Utara Akan Bina Pemuda untuk Bekerja

Pada tahap awal, kata Ricky, para petugas BKO akan membantu menjaga selama satu bulan, tetapi akan diperpanjang tergantung situasi.

Meskipun demkian, personel tetap dari Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Tanjung Priok akan tetap siaga menyusul akan dibangunnya pos jaga.

"Saat ini total pengamanan kita bergabung dengan personel Polda Metro Jaya dan Brimob berjumlah 100 personel setiap hari pasca penggerebekan. Jadi 24 jam 100 personel melakukan pengamanan di Kampung Bahari," kata Ricky.

Baca juga: Bangunan Liar di Bantaran Rel Dibongkar Usai Penggerebekan Narkoba Kampung Bahari, Wali Kota: Untuk Shock Therapy

Selain dijaga selama 24 jam, kata Ricky, nantinya Polres Metro Jakarta Utara juga akan membangun pos tetap di Kampung Bahari.

Pembangunan pos tetap tersebut untuk mencegah adanya penyalahgunaan narkoba lagi di Kampung Bahari.

"Dari Polres Jakarta Utara akan membangun pos tetap di Kampung Bahari. Dengan kehadiran polisi atau aparat gabungan TNI/Polri kami akan lakukan patroli bersama untuk mencegah Kampung Bahari yang dikenal sebagai kawasan narkoba," ujar Ricky.

Baca juga: Isyarat Petasan, CCTV, dan Terungkapnya Persembunyian Pengedar Narkotika di Kampung Bahari

Pembangunan pos tersebut ditargetkan rampung dalam waktu satu bulan dan harus sudah jadi sebelum bulan puasa tiba.

Kata Ricky, pasukan yang berjaga akan bersiaga di tenda-tenda yang disediakan.

Tidak hanya untuk mencegah narkoba, pos tersebut juga akan difungsikan untuk mengantisipasi kejahatan kriminal lainnya.

Sebelumnya diberitakan, Polda Metro Jaya menggerebek Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang diduga menjadi tempat peredaran narkoba, Rabu (9/3/2022).

Sebanyak 700 personel gabungan dikerahkan dalam penggerebekan ini.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan menjelaskan, penggerebekan dilakukan pada Rabu dini hari dengan melibatkan 700 personel gabungan TNI-Polri dan pemerintah daerah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Terbang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com